TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Organda Angsuspel DKI Jakarta Gemilang Tarigan mengaku mendukung operasi cabut pentil ban yang digerakkan Dishub DKI Jakarta. Bahkan, ia tak mempermasalahkan apabila operasi itu berkembang menjadi cabut ban sekaligus.
"Kalau impact-nya kurang besar, dari cabut pentil jadi copot ban saja sekalian," ujar Gemilang kepada Tempo, Kamis, 26 September 2013. Gemilang beranggapan, angkutan khusus pelabuhan yang parkir secara liar kerap memperparah arus ke pelabuhan. Jadi, jika cabut pentil tak berefek, ia tak masalah apabila Dishub DKI Jakarta melakukan aksi copot ban. (Baca : Organda Angkutan Pelabuhan Dukung Cabut Pentil)
"Sekarang memang tak terasa macetnya, karena kegiatan impor yang melemah. Tapi, dulu, parkir liar ini kerap buat macet," ujar Gemilang menegaskan.
Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara Bunyamin Bukit mengaku tak masalah apabila nantinya operasi cabut pentil menjadi cabut ban. Selama ada instruksi, tak masalah. "Yah kita mah selama ada instruksi siap-siap saja. Saya sih berani. Tapi, untuk cabut ban
truk itu butuh crane ya,"ujarnya.
ISTMAN MP
Topik Terhangat
Mobil Murah | Kontroversi Ruhut Sitompul | Guyuran Harta Labora | Info Haji | Tabrakan Maut
Berita Terpopuler
Lurah Susan Didukung, Dinilai Tulus dan Ramah
Diundang, Penolak Lurah Susan Tak Datang Mediasi
Dokter Akan Menggugat di Kisruh RSUD Tangsel
Jokowi Ingin Bangun Gedung Teater di Ria Rio
Dul Bisa Tidak Dipidanakan