TEMPO.CO, Bogor - Sesosok mayat perempuan tanpa identitas ditemukan di aliran sungai perbatasan Cileungsi-Jonggol, tepatnya di bawah jembatan Cikarang, Jalan Raya Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor. "Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan, karena terdapat luka bekas bacokan di bagian belakang kepala korban, " kata Kepala Polisi Sektor Cileungsi, Komisaris Irvan Nurmansyah, Ahad, 6 Oktober 2013.
Menurut Irvan, mayat itu pertama kali ditemukan oleh warga yang akan mandi di sungai. "Jasad korban tersangkut di antara bebatuan," ujarnya. Polisi segera datang ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga. Mayat tersebut kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diotopsi.
Perempuan itu berusia antara 30-35 tahun, berkulit kuning langsat, tinggi sekitar 156 cm, dan berambut pendek. Korban mengenakan baju kaos tanpa kerah warna merah dan memakai celana pendek bahan motif kotak-kotak warna hijau. "Ada luka bacok di belakang kepala, luka lebam di leher bagian belakang, dan luka memar di sekitar leher seperti jeratan tali," kata Irvan.
Polisi sudah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti di lokasi penemuan. "Bagi warga yang kehilangan saudaranya dengan ciri-ciri di atas, bisa menghubungi Polsek Cileungsi atau datang ke ruang jenazah RS Polri Kramat Jati," kata Irvan Nurmansyah.
Sebelumnya, kata Irvan, jajaranya pun sempat menemukan sosok mayat pria yang ditemukan sudah membusuk di bekas galian pasir di Kampung Lampiri RT 2/3, Desa Situsari, Kecamatan Cileungsi. "Penemuannya pada Kamis, 3 Oktober lalu," kata dia.
Lelaki tak dikenal itu mengenakan kaos oblong bertuliskan 'DON'T TALK TO ME' dan memakai celana jin warna biru. "Setelah dibawa ke RS Polri ternyata mayat tersebut diketahui bernama Sugiarto, 18 tahun, warga Kampung Kandangan RT 2/8, Desa Tukul Rejo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri," kata dia. Identitas korban diketahui dari salah satu saudara korban yang mengenali ciri-ciri korban.
M. SIDIK PERMANA
Berita Lainnya
Pelajar Penyiram Air Keras di Bus PPD Tertangkap
Polisi Sebar Sketsa Penganiaya Holly Angela
Bea Perawatan Korban Air Keras Ditanggung Sendiri
Tompel Siram Air Keras di Bus Bukan karena Tawuran
Lokasi Pasar Malam PKL Diguyur Hujan
Satu Korban Penyiraman Air Keras Dirujuk ke RSCM
Ribuan Buruh Yamaha Music Masih Mogok
Satu Korban Air Keras Sudah Pulang
Kaki 5 Night Festival, Jalur Balai Kota Ditutup
Ahok: Keterlaluan! Pelajar Siram Air Keras