TEMPO.CO, Jakarta - Jika nanti Anda sudah memiliki iPad Air, lebih baik gunakan dengan sangat hati-hati. Pasalnya, meski dikatakan sebagai tablet tercepat dan teringan di kelasnya, tablet terbaru Apple ini akan sulit diperbaiki jika rusak. Berdasarkan situs perbaikan iFixit, membuka rangka iPad Air sama saja merusak komponen di dalamnya.
Situs iFixit memang sering melakukan "pembongkaran" pada setiap gadget yang baru diluncurkan, dan kali ini iPad Air. Mereka memereteli setiap komponen. Sayangnya, setelah coba dipasangkan kembali, tim mengalami banyak kendala. Tim iFixit hanya memberi nilai 2 dari 10 untuk iPad Air dari segi kemudahan pemasangan dan perbaikan.
Dikutip dari situs Time, Selasa, 5 November, sulitnya pemasangan kembali itu disebabkan oleh Apple sendiri. Ternyata, untuk menyatukan komponen satu dengan yang lain pada rangka, perusahaan ini menggunakan terlalu banyak lem.
Pihak iFixit juga mengatakan, membongkar komponen iPad Air sama saja merusak segelnya. Hal tersebut juga berakibat baret pada komponen atau retaknya layar selama perbaikan. Bahkan, untuk melepas baterai saja, tim iFixit mengaku itu adalah "mimpi buruk". "Ini adalah prosedur pelepasan baterai paling sulit sejauh pengalaman kami dengan iPad," kata pihak iFixit.
Umumnya, semakin sulit sebuah iPad diperbaiki, maka semakin besar biaya yang harus dikeluarkan untuk mengembalikannya pada kondisi semula. Tim iFixit menyarankan untuk menggunakan sarung pelindung agar kerusakan perangkat seharga Rp 5,3 juta ini bisa diminimalisasi.
RINDU P. HESTYA | TIME
Berita Terkait:
Gadis Virtual Sukses Deteksi Ribuan Pedofil
Sisi Lain Bekerja di Perusahaan Google
Gotham City Akan Muncul di San Francisco
Berapa Jumlah Planet Mirip Bumi di Bima Sakti?
Perangkat Android Jelly Bean Paling Banyak Dipakai