TEMPO.CO, Jakarta - Survei yang dilakukan Yahoo! dan Mindshare pada pertengahan tahun 2013 menunjukkan ada 41,3 juta pengguna smartphone di Indonesia. Tren penggunaan telepon genggam bukan sekadar alat komunikasi menjadikan peluang bagi penyedia jasa dan industri game online untuk meraih pasar para penyuka game online.
Hal ini dikatakan Direktur Eksekutif PT 24 Jam Online, Ashadi Ang. Perusahaannya meluncurkan UniPin, voucher game online, di Indonesia. Peluncuran diselenggarakan di XXI Djakarta Theater, Jakarta, pada 10 Desember 2013.
Kemudahan melakukan pembayaran untuk voucher game online menjadi jasa yang disediakan. Voucher diterbitkan dari nominal Rp 10 ribu hingga Rp 5 juta lewat antar, baik jaringan toko serba-ada, SMS banking, dan lainnya. (Baca: Game Casual Beranimasi Ciamik)
Permainan atau game publisher yang terkemuka di dunia antara lain Dota 2, Ragnarok Online 2, Top Eleven, Perjuangan Semut, dan Chaos of Three Kingdom. "Ada 2.000 game yang ada dengan 40 perusahaan game publisher luar negeri dan lokal," katanya.
Menurut Ashadi, perusahaannya memiliki gerai fisik yang berkembang sejak 2011 sebanyak 6.000 gerai dan hingga tahun ini mencapai 9.000 gerai. "Tahun 2014 ditargetkan mencapai 11 ribu gerai," katanya. Sedangkan angka pembeli voucher game (paid user) pada 2012 sekitar 150 ribu dan pada 2013 ada 450 ribu.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler
Tiga Serangkai di Pedalaman Luwu
Torean, Pendakian Jalur Suci Menuju Rinjani
Dude Harlino Punya Libido Tinggi Versi Dokter Deby
Cara Menuju Lokasi Wisata Torean
