TEMPO.CO, Milan - Presiden Inter Milan Erick Thohir girang dengan kemenangan timnya atas AC Milan dalam lanjutan Liga Italia Seri A. Menurut dia, kemenangan dalam Derby Della Madonnina itu merupakan sebuah mimpi yang jadi kenyataan. Dilansir Football Italia, Senin, 23 Desember 2013, pengusaha asal Indonesia itu girang setelah menyaksikan dua kemenangan beruntun dalam Derby Milan.
"Saya tidak pernah bermimpi memenangi dua Derby sekaligus dalam beberapa hari," ujarnya. Sang presiden senang bukan kepalang setelah timnya mengalahkan Milan dengan skor tipis 1-0. Sebelumnya, tim primavera Inter juga berhasil menundukkan Milan 3-1 dalam kejuaraan Piala Italia untuk tim muda pada Sabtu, 21 Desember 2013. Yang membuat Thohir girang adalah dia menyaksikan langsung dua laga Derby langsung di stadion.
Adapun kemenangan yang diraih Inter merupakan kemenangan pertama La Beneamata sejak pergantian kepemilikan. Bagi Thohir, kemenangan pertama itu terasa manis lantaran diraih dengan mengalahkan rival sekotanya. “Tentu saja yang menjadi pahlawan kemenangan itu adalah pelatih, pemain, dan fan. Saya hanya bagian kecil dalam kemenangan itu,” ujarnya.
Sejak mengambil alih 70 persen saham Inter November lalu, Thohir belum pernah melihat timnya meraih kemenangan di liga. Mereka cuma mampu bermain imbang 1-1 dengan Bologna, lalu diimbangi Sampdoria 1-1, Parma 3-3, dan kalah 2-4 dari Napoli. Inter pun sempat meraih kemenangan 3-2 atas Trapani. Tapi itu diraih dalam laga Piala Italia.
Dia pun makin bersemangat untuk membenahi timnya pada bursa transfer Januari 2014 mendatang. Dia juga memastikan timnya akan membeli pemain secara hati-hati dan sesuai dengan kebutuhan strategi pelatih Walter Mazzari. “Pembelian harus dilakukan secara cermat karena 60 persen transfer musim dingin berakhir kegagalan,” katanya.
Adapun pelatih Walter Mazzari enggan berkomentar soal spekulasi nasib Freddy Guarin. Media lokal berkali-kali menyebutkan gelandang asal Kolombia itu akan hengkang ke Chelsea pada Januari 2014 nanti. Keduanya pun sudah menyepakati nilai kontrak dan tinggal menunggu jendela transfer dibuka.
"Soal transfer itu tanyakan kepada klub, jangan kepada saya," katanya. Dia pun mengaku sudah memiliki keputusan dan rencana terhadap timnya. "Rencana apa? Tentu saya tidak akan mengatakannya," dia melanjutkan.
FOOTBALL ITALIA | DIMAS SIREGAR
Baca juga:
Ibunda Fandi Eko Utomo Sedih Timnas Kalah
Mourinho: Pengaruh Ozil Tak Bisa Dihentikan
Soal Diving, Moyes Beri Wejangan ke Januzaj
Ribery Sabet Bola Emas Piala Dunia Antarklub
