TEMPO.CO, Jakarta - Tersangka korupsi proyek Hambalang Anas Urbaningrum sudah beberapa hari ini tak tampak di kediamannya, Jalan Teluk Langsa Nomor 1, Duren Sawit, Jakarta Timur. Pengacara Anas, Firman Wijaya, menyebut kliennya tak berada di rumah sejak pemanggilan pertama oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, Selasa, 7 Januari 2013. (Baca: Dipanggil KPK, Anas Urbaningrum Menolak Datang)
Juru bicara Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI)--organisasi masyarakat yang didirikan Anas--Tri Dianto, mengatakan Anas tak ke mana-mana. Namun, dirinya enggan menyebutkan di mana kini bekas Ketua Umum Demokrat itu berada. "Ada lah, di Indonesia," kata Tri di kediaman Anas, Kamis, 9 Januari 2013.
Menurut Tri, dirinya tahu di mana posisi Anas sekarang. Ketika didesak apakah Anas berada di Jakarta, Tri bungkam. Dia mengatakan tak bisa memberitahukannya. "Saya tidak bisa mengatakan," kata Tri.
Tri juga tak bisa memastikan apakah Anas akan hadir pada pangggilan KPK yang kedua besok, Jumat, 10 Januari 2013. Namun, Anas dipastikan sudah menerima surat pemanggilannya. Tri mengaku segera mengabari Anas setelah dirinya menerima surat panggilan dari KPK, Selasa lalu. Tri juga mengatakan ke Anas, panggilan KPK juga masih terkait proyek selain Hambalang, kasus yang sebelumnya dipermasalahkan oleh Anas.
"Mas Anas cuma bilang oke. Begitu saja," kata Tri. (Baca: Anas Dipanggil Jumat, Keramat atau Selamat?)
Berdasarkan pantauan Tempo, ada beberapa pria yang berseliweran di dalam rumah Anas. Tri memastikan mereka adalah fungsionaris dan simpatisan PPI. Salah satunya Sri Mulyono, bekas pengurus Demokrat.
Tri mengakui belakangan memang rumah Anas kerap disambangi simpatisan dan fungsionaris PPI, termasuk anggota DPR Gede Pasek Suardika, yang menjabat Sekjen PPI. Namun menurut Tri, tak ada kerabat keluarga Anas yang datang dari luar Jakarta, seperti Jawa Timur dan Yogyakarta.
Sementara di beranda depan rumah yang menghadap Jalan Telung Semangka, tampak tiga tukang las sedang merampungkan soko-soko besi. Seorang anggota PPI menyatakan ruangan itu kelak akan menjadi tempat kegiatan PPI seperti diskusi.
KHAIRUL ANAM
Berita Terpopuler Lainnya:
Anas Dipanggil Jumat, Keramat atau Selamat?
KPK Tak Ambil Pusing Ulah Anas Urbaningrum
Dipanggil KPK, Anas Telepon Ibunya
Jubir PPI Bersedia Minta Maaf ke Denny Indrayana