TEMPO.CO, Bekasi - Gereja Pantekosta di Indonesia (GPID) Gratia Jatisampurna yang berada di Jalan Alternatif Cibubur Kilometer 1 Nomor 28 RT 02 RW 16 Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, disantroni perampok dinihari tadi (10 Januari 2014). Pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang membawa kabur peralatan elektronik, telepon gengam, dan uang tunai Rp 750 ribu.
Niran Surnadi, 53 tahun, penjaga gereja, mengatakan pelaku datang sekitar pukul 02.00. Saat itu dia sedang berada di gereja bersama dua rekannya, Yohanes Sangian, 49 tahun, dan Anggoro Dimar Saputro, 26 tahun.
Menurut Niran, dia berhadapan dengan pelaku saat hendak ke kamar mandi. Dia tidak berani melawan karena pelaku menodongkan senjata api. "Mereka semua mengenakan penutup wajah," katanya.
Selanjutnya pelaku mengikat kedua tangan Niran dan membekap mulutnya dengan kain. Pelaku kemudian merangsek ke dalam gereja dan melumpuhkan Yohanes dan Anggoro yang masih terlelap.
Pelaku menggeledah isi gereja dan mendapatkan sebuah brankas. Namun, lemari besi itu tidak ada isinya. Mereka akhirnya melucuti harta para korban. Dua unit organ yang biasa digunakan untuk kebaktian juga dibawa oleh pelaku.
Juru bicara Polresta Bekasi Kota Ajun Komisaris Siswo mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku diduga datang menggunakan kendaraan roda empat. Polisi belum bisa memastikan apakah senjata api yang digunakan pelaku itu asli atau hanya mainan. "Kami masih menyelidiki," katanya.
ADI WARSONO
Berita lain:
Jokowi Sangat Dinantikan di Terminal Lebak Bulus
Jokowi Pertanyakan Adanya Klaim ke Pasien JKN
Karyawan Bus AKAP Mau Pindah Asal Jokowi Ngomong
Digerebek, Rumah Mewah Sarang Judi Sabung Ayam
Penutupan Lebak Bulus Molor, Bagaimana Nasib MRT?
Sidak ke Lenteng Agung, Apa Komentar Jokowi
Beragam Modus Pencurian Mobil di Bekasi