TEMPO.CO, Jakarta - Setelah akun Twitter dan sejumlah e-mail karyawan diretas, Microsoft tak menyangka bahwa teror yang diterima dari Syrian Electronic Army masih berlanjut. Situs Tech Crunch menuliskan, kali ini blog resmi Microsoft kembali diretas oleh peretas asal Suriah pro-Bashar al-Assad
Blog yang seharusnya berisi tentang informasi terbaru tentang produk Microsoft itu tiba-tiba menampilkan lambang bendera Suriah yang terbuat dari kode-kode Internet. Kemudian terdapat tulisan "Hacked by The Syrian Electronic Army" pada halaman muka yang berjudul Office 365.
Setelah berhasil meretas blog tersebut, peretas itu kemudian menuliskan kemenangannya pada akun Twitter mereka. "@Microsoft tercinta, mengubah CMS (Content Management System) tidak akan membantu jika e-mail karyawan Anda telah diretas, tapi mereka tidak tahu #SEA," tulis akun Twitter mereka @Official_SEA16.
Pihak Microsoft pun dimintai konfirmasi tentang masalah itu. Kabarnya mereka akan segera melakukan pengecekan ulang pada sistem keamanan software.
"Untuk saat ini, Microsoft perlu membersihkan 'rumah'. Ini semacam kejadian yang memalukan pada sebuah perusahaan yang menjual produk keamanan dalam bidang perangkat teknologi," kata seorang penulis blog teknologi, Brad Sams.
RINDU P HESTYA | TECH CRUNCH
Berita Lain:
Hati-hati, Keseringan Selfie Bisa Kena Denda
Nokia Normandy Masih Mirip Ponsel Windows
Serangan Virus dari Media Sosial Mendominasi
Agar Hacker Tak Menyusup ke Kulkas dan Televisi
Situs Tempo Sempat Diretas 5 Menit