Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kediri Izinkan Jasad Tan Malaka Dipindah ke Kalibata

image-gnews
Tan Malaka. Ilustrasi: kaskus.us
Tan Malaka. Ilustrasi: kaskus.us
Iklan

TEMPO.CO, Kediri - Pemerintah Kabupaten Kediri mengizinkan jasad tokoh sosialis Tan Malaka dipindah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta. Selama ini masyarakat Kediri menghendaki jasad pahlawan nasional tersebut tetap berada di Kediri.

Juru bicara Pemerintah Kabupaten Kediri, Edy Purwanto, mengatakan polemik soal pemakaman jasad Tan Malaka sudah diserahkan sepenuhnya kepada Kementerian Sosial. Jika memang pemerintah pusat berencana memindahkan makam ke Jakarta seperti keinginan keluarga Tan Malaka, pemerintah Kediri siap menerima keputusan itu. "Kami ikuti saja keputusan pemerintah pusat," kata Edy kepada Tempo, Ahad, 9 Februari 2014.

Edy menambahkan pemerintah daerah tidak memiliki kewenangan dalam penentuan nasib jasad Tan Malaka. Jika memang Kementerian Sosial meminta jasad Tan Malaka dipindah dari pemakaman umum Desa Selopanggung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, tak ada alasan bagi pemerintah Kediri untuk mempertahankannya. Apalagi selama ini pihak keluarga juga menghendaki jasad tersebut ditempatkan secara layak sebagai pahlawan nasional.

Sejak makam digali pada 2009 oleh panitia pembongkaran makam Tan Malaka--yang dipelopori keponakan filsuf kiri itu, Zulfikar Kamarudin--masyarakat setempat berkukuh mempertahankan makam tersebut. Mereka sudah menganggap Tan Malaka sebagai leluhur desa yang dihormati.

Untuk menghormati ketokohannya, masyarakat desa bahkan sudah menyiapkan sepetak tanah untuk dihibahkan sebagai tempat pembangunan monumen Tan Malaka. Rencananya monumen itu akan dibangun di dekat jalan raya Desa Selopanggung, mengingat lokasi makam yang berada cukup jauh di ceruk lereng Gunung Wilis.

Adapun peneliti sejarah asal Belanda sekaligus penemu makam Tan Malaka di Kediri, Harry A. Poeze, sukses menggelar acara bedah buku di kampus Universitas Nusantara PGRI Kota Kediri, Sabtu, 8 Februari 2014. Di depan lebih dari 100 mahasiswa dan sejarawan Kediri, Harry Poeze membeberkan sepak terjang Tan Malaka sebagai tokoh pergerakan Indonesia. Dia juga meyakini bahwa makam yang digali di Desa Selopanggung menyimpan jasad sang pahlawan. "Ada banyak kecocokan data sejarah,"  katanya.

Meski hingga kini uji DNA yang dilakukan keluarga masih belum tuntas, penelusuran forensik antropologi yang dia lakukan menunjukkan bukti yang tak terbantahkan. Di antaranya adalah keterangan saksi mata yang mengatakan Tan Malaka dieksekusi mati oleh regu tembak pimpinan Letnan Soekotjo dengan kondisi tangan terikat di belakang. Warga juga memberi kesaksian bahwa orang tersebut memiliki ras Mongoloid.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

HARI TRI WASONO


Berita Lain
Soal Suami Airin, Aura Kasih Siap Dipanggil KPK

Di Balik Ziarah PM Singapura ke Makam Usman-Harun

Kecelakaan Mobil, Maicon Pereira Wafat 

Chelsea ke Puncak Klasemen, Mourinho Ogah Jemawa



Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

9 hari lalu

Penyair Joko Pinurbo membaca puisi di makam Udin di Trirenggo, Bantul. Joko Pinurbo membaca puisi dalam acara ziarah ke makam Udin, bagian dari peringatan 19 tahun meninggalnya Udin yang digagas Aliansi Jurnalis Independen Yogyakarta. TEMPO/ Shinta Maharani
Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.


Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

5 Maret 2024

Solihin GP dan Presiden Soeharto (Dok. Facebook/Sejarah Sunda)
Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.


Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

5 Maret 2024

Susi Pudjiastuti berbincang dengan mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin juga disebut sebagai
Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.


Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

5 Maret 2024

Susi Pudjiastuti meluapkan rasa rindunya pada mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin menjadi Gubernur Jawa Barat pada tahun 1970-1975. TEMPO/Prima Mulia
Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.


Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Ignas Kleden. TEMPO/Subekti
Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.


Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

28 Desember 2023

Masyarakat Adat Suku Sentani dan seluruh masyarakat Kampung Harapan di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua melakukan prosesi tangisan meratap (hela-hili) di depan Gedung Stadion Lukas Enembe dan Gereja GKI Filadelfia di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis, 28 Desember 2023. ANTARA/Agustina Estevani Janggo
Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

Dantje Nere mengatakan masyarakat adat yang juga sebagai warga jemaat GKI Filadelfia Kampung Harapan setempat sangat merasa kehilangan Lukas Enembe.


Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

3 Desember 2023

Ketua Umum PP PPAD, Letjen TNI Purn Doni Monardo menerima silaturahmi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Marsekal Muda TNI Wahyu Hidayat Soedjatmiko, Wadan Paspampres Brigjen TNI (Mar) Oni Junianto, beserta jajaran di Aula Soerjadi, Gedung PPAD Jalan Matraman Jakarta Timur Selasa 24 Januari 2023. Foto Istimewa
Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

Doni Monardo menjabat sebagai Ketua Umum PPAD atau Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat untuk periode 2021-2026.


Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

3 Desember 2023

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Doni Monardo melakukan donor plasma konvalesen setelah 17 hari dinyatakan sembuh dari Covid-19. Foto: BNPB
Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

Doni Monardo jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.


Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

26 Agustus 2023

Arist Merdeka Sirait. Instagram
Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

Arist Merdeka Sirait meninggal dalam usia 63 tahun pada pukul 08.30 WIB di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.


Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

10 Juli 2023

Luis Suarez. Wikipedia
Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

Luis Suarez merupakan pesepak bola yang aktif di era 50 hingga 70-an dan pernah menyabet Ballon d'Or, pernah memperkuat Barcelona dan Inter Milan.