Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bagaimana Pesawat Malaysia Hilang tanpa Pesan

image-gnews
Pantauan Detik-Detik Hilangnya Malaysia Airlines
Pantauan Detik-Detik Hilangnya Malaysia Airlines
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hilangnya pesawat  Malaysia Airlines System dengan nomor penerbangan MH370 menyatukan sejumlah negara, yang selama ini bertikai soal klaim tapal batas di perairan Laut Cina Selatan, untuk bahu-membahu. Cina, Vietnam, Filipina, Malaysia, Jepang, dan sejumlah negara lainnya mengirimkan armada bantuan.

Kini, ada 34 pesawat dan 40 kapal dari sepuluh negara yang menyisir Laut Cina Selatan dan Selat Malaka untuk menemukan pesawat yang hilang sejak Sabtu, 8 Maret 2014, itu. "Kami belum menemukan sesuatu yang tampaknya obyek dari pesawat, apalagi pesawat," kata Azharuddin Abdul Rahman, direktur jenderal di Departemen Penerbangan Sipil Malaysia.

Lenyapnya MH370 menjadi misteri tersendiri. Maklum, pesawat dari Kuala Lumpur untuk tujuan Beijing itu tiba-tiba hilang tanpa sempat mengirimkan pesan tanda darurat atau emergency signal. Pasti ada suatu insiden mendadak yang terjadi di dalam pesawat yang dikemudikan Kapten Zaharie Ahmad Shah dan Kopilot Fariq Abdul Hamid itu. (Baca: Pilot Malaysia Airlines Bawa Penumpang ke Kokpit)
 
Apabila insiden tersebut tidak mendadak, pilot pasti akan mengirim pesan keadaan darurat seperti yang ditentukan dalam prosedur standar penerbangan. Hal ini mengacu pada Civil Aviation Safety Regulation dari Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO).

Sudah empat hari lewat, namun jejak pesawat tersebut belum juga ditemukan.  Pertanyaan yang terus menggelayut: apakah pencarian selama ini berkonsentrasi pada tempat yang tepat? Awalnya, mereka berfokus pada hamparan laut di sekitar mulut Teluk Thailand, posisi terakhir pesawat. Belakangan, pencarian diperluas lebih jauh ke barat, lepas pantai di Semenanjung Malaysia dan ke utara, Laut Andaman yang menjadi bagian Samudra Hindia. (Baca: Hari Keempat, Bangkai Malaysia Airlines Belum Ditemukan)

Seiring dengan berjalannya waktu, arus laut bakal memindahkan benda yang ada di dasar laut sehingga semakin merepotkan upaya pencarian. Pertanyaan lainnya: bagaimana mungkin pesawat terbang modern sekelas Boeing 777-200 ini menghilang tanpa jejak? Beberapa keluarga korban menuduh pihak berwenang Malaysia menyembunyikan informasi.


Bagaimana pesawat MH370 begitu mudah hilang dari radar?

Pengendali lalu lintas udara dapat menggunakan dua jenis radar, yaitu primer  dan sekunder. Radar primer mendeteksi obyek dengan memantulkan kembali sinyal radio. Pada radar sekunder, pesawat mengirimkan kembali respons secara otomatis untuk mengidentifikasikan dirinya.

Konsultan lalu lintas udara, Doug Maclean, dari DKM Aviation, mengatakan radar pengawas sekunder mengirimkan pertanyaan kode, pesan interogasi yang akan diterima dan dikirim kembali. "Hal ini membutuhkan tingkat kerja sama antara pesawat dan pengawas di darat. Dalam Insiden 9/11, pesawat  menerima pesan, tapi pembajak mematikan mesin penjawab."

Tapi jarak yang lebih luas, di mana cakupan radar terbatas---biasanya ketika pesawat sedang terbang melintasi lautan---mereka kemudian menggunakan sistem lain, yaitu  Automatic Dependent Surveillance. Di sini, pesawat mentransmisikan sinyal sendiri dan memberikan posisinya melalui satelit. "Setelah Anda pergi ke luar cakupan radar primer, yang biasanya sekitar 100 mil lepas pantai maksimum, Anda mengandalkan pesawat yang akan transponding," kata Maclean.

Malaysia Airlines mengkonfirmasi pesawatnya memiliki sistem yang disebut ACARS (Aircraft Communications Addressing and Reporting System). Sistem ini secara otomatis bakal mengingatkan adanya kegagalan mekanis mendasar dari mesin. Pertanyaannya, mengapa pesawat MH370 menghilang dari website tracking pesawat?

Ada dua kemungkinan, pertama, sinyal dari transponder pesawat dihentikan secara sengaja, oleh pilot atau orang lain. Kedua, ada kegagalan listrik atau pesawat tiba-tiba meledak. Ketika pesawat Malaysia terbang, sinyal diambil oleh situs hanya sekali satu menit dan hanya pada ketinggian jelajah pesawat di atas 29.000 kaki. Jadi, penurunan ketinggian secara dramatis dapat dianggap sebagai hilangnya pesawat pada radar mereka, tetapi berpotensi terus melakukan perjalanan untuk jarak tertentu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengapa pencarian MH370 berlangsung di daerah yang sangat luas?

Pencarian telah berlangsung di laut sepanjang jalur awal penerbangan ke Vietnam dan di sisi lain Semenanjung Melayu di Selat Malaka. Saat ini, pencarian malah melebar lebih jauh lagi. Pada ketinggian jelajah tersebut, kecepatan pesawat  berkisar 500-600 mil per jam, yang memungkinkannya menempuh beberapa jarak yang cukup jauh, jika pesawat tersebut masih utuh ketika menghilang dari radar. Bahkan, jika terjadi kegagalan mesin, beberapa pakar penerbangan memperkirakan pesawat bisa meluncur selama 20 menit.

Otoritas Malaysia mengatakan pada Ahad bahwa pesawat berbelok sebelum kemudian menghilang. "Pesawat mengubah arah setelah Kota Bharu dan terbang dengan ketinggian yang lebih rendah. Pesawat berhasil masuk ke Selat Malaka," kata seorang pejabat militer Malaysia kepada Reuters. Jika laporan ini benar, berarti pesawat sempat terbang sejauh sekitar 500 kilometer dengan transponder dan sistem pelacakan lain yang mati atau dimatikan.

Menurut situs pelacakan real-time FlightRadar24, data terakhir yang diterima menunjukkan pesawat mengubah arahnya, tapi dengan cara yang sesuai dengan jalur penerbangan yang biasa dilakukan pada rute itu. Meskipun begitu, para ahli di situs tersebut mengatakan pesawat bisa mengubah jalur setelah jatuh ke bawah. (Baca: Situs Real-time Ikut Cari Malaysia Airlines)

Bagaimana dengan kondisi pesawat Boeing 777?

Setiap kecelakaan sering kali dianggap berawal dari kegagalan pesawat yang sebelumnya tidak diketahui dan masalah yang tidak diperhitungkan. Boeing telah mengirim tim ke Asia untuk menawarkan bantuan teknis. Namun para ahli penerbangan sepakat bahwa Boeing 777 memiliki catatan keamanan yang sangat baik dan kegagalan teknis dianggap lebih mungkin daripada sabotase yang disengaja atau kesalahan pilot.

Sejak Juni 1995, Boing 777 memiliki hampir 5 juta penerbangan. Malaysia Airlines memiliki 15 jet  Boeing 777-200ER dalam armadanya, lebih dari seribu penerbangan di seluruh dunia, di mana 422 di antaranya jet 777-200ER.

Ada sejumlah kecelakaan yang pernah dialami Boeing 777 ini. Pada Januari 2008,  British Airways 777-200 mendarat 200 meter sebelum landasan pacu Bandara Heathrow di London. Tidak ada korban dalam insiden ini. Penyelidik kecelakaan menemukan kedua mesin Rolls-Royce terbelah setelah kristal es memblokade pipa bahan bakar.

Pada November 2008, masalah yang sama dialami satu penerbangan domestik di Amerika Serikat. Otoritas keamanan AS kemudian segera merekomendasikan penggantian komponen di semua mesin Rolls-Royce Trent 800 seri 777 di seluruh dunia.  Pada Juli 2013, sebuah pesawat Asiana Airlines mendarat sebelum landasan pacu Bandara San Fransisco, yang menyebabkan tewasnya tiga penumpang. Penyebab insiden fatal pertama pada Boieng 777 ini masih diselidiki, tapi tidak ada indikasi masalah mekanis. (Baca: Bodi Pesawat Malaysia Airlines Diduga Retak)

UNTUNG WIDYANTO | GUARDIAN

Terpopuler:
Telepon Penumpang Malaysia Airlines Aktif
Lenovo Giat Pasarkan Perangkat All-in-One
Tiga Hal yang Mengungkap Pembunuh Ade Sara

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

27 hari lalu

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.


Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

59 hari lalu

Boeing 787 Dreamliner. REUTERS/Lucy Nicholson/File Photo
Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.


Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

9 Maret 2024

Penerbangan Batik Air (BTK673) nomor pesawat PK-LUV pada 25 Januari 2024. Pilot dan kopilot tertidur hampir setengah jam sehingga pesawat yang mestinya mendarat di Cengkareng sempat nyasar sampai sekitar langit Cianjur-Sukabumi. Sumber: KNKT.
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.


Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

8 Maret 2024

Anggota keluarga pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang memegang bunga saat acara peringatan 10 tahun hilangnya pesawat tersebut, di Subang Jaya, Malaysia 3 Maret 2024. REUTERS/Hasnoor Hussain
Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.


MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

7 Maret 2024

Anggota keluarga korban berfoto bersama dengan puing-puing pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang selama acara peringatan tahunan keenam di Putrajaya, Malaysia, 7 Maret 2020. REUTERS/Lim Huey Teng
MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.


MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

6 Maret 2024

Anggota keluarga korban berfoto bersama dengan puing-puing pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang selama acara peringatan tahunan keenam di Putrajaya, Malaysia, 7 Maret 2020. REUTERS/Lim Huey Teng
MH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh

MH370 hilang tanpa jejak. Pemerintah Malaysia menyatakan akan mencari lagi pesawat ini jika ada bukti baru.


10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

5 Maret 2024

Seniman India Sudarshan Patnaik menyelesaikan patung pasir yang dibuat untuk mendoakan keselamatan  penumpang pesawat Malaysian Airlines penerbangan MH370, di pantai Puri, India (9/3). Pesawat ini membawa 227 penumpang dan 12 awak menghilang di Laut Cina Selatan pada Sabtu Lalu saat terbang dari   Kuala Lumpur ke Beijing. REUTERS/Stringer
10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan

Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret 2014. Sebanyak lokasi dan 239 penumpang sampai sekarang belum ditemukan.


10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

4 Maret 2024

Pengunjung melihat puing-puing pesawat yang diyakini milik MH370 saat acara peringatan 10 tahun hilangnya pesawat tersebut, di Subang Jaya, Malaysia 3 Maret 2024. REUTERS/Hasnoor Hussain
10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu


Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

5 Februari 2024

Pesawat Smart Air dengan nomor registrasi PK-SNJ mengalami kecelakaan di Papua,  Senin 5 Februari 2024. FOTO: Dokumen  Polda Papua
Bawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua

Pesawat Smart Air PK-SNJ mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah


Pesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas

22 Januari 2024

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Pesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas

Enam warga Rusia yang naik pesawat carter dari Thailand, jatuh di Afghanistan.