TEMPO.CO , Jakarta - Asal usul suvernir iPod Shuffle yang diberikan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi kepada para tamu pesta pernikahan anaknya di Hotel Mulia, Jakarta, Sabtu pekan lalu, masih mengundang tanda tanya. (Baca: Ketua KPK: Hedonis, Nurhadi Dekat dengan Korupsi)
Ketua Ikatan Hakim Indonesia cabang Mahkamah Agung, Gayus Lumbuun, memberikan penjelasan perihal asal usul iPod tersebut. Dalam invoice pembelian, menurut Gayus, barang tersebut didatangkan dari Amerika ke Singapura. Lalu, dari Negeri Singa dikirim ke Surabaya.
"Di Surabaya tersebut merupakan alamat menantu Nurhadi di kawasan perumahan mewah di Surabaya, Jalan Kertajaya Indah Timur 8 Nomor 5, " kata Gayus di kantornya, Rabu, 19 Maret 2014.
Menurut Gayus, iPod yang dibagikan kepada para hakim dalam acara tersebut tidak termasuk gratifikasi. Sebab, harga iPod tersebut diklaim hanya Rp 480 ribu per unit. Aturan MA menyebutkan barang pemberian seharga di atas Rp 500 ribu dianggap sebagai gratifikasi. "Harga ini menunjukkan (iPod) dibeli pada Juli 2013," katanya.
Gayus mengatakan, menantu Nurhadi, Rezki Wibowo, membeli langsung iPod tersebut di Amerika Serikat. (Baca: iBox: Harga iPod Shuffle Rp 700 Ribu)
Menurut dia, walau harga iPod di pasaran Rp 600-700 ribu, jika membeli banyak, konsumen akan mendapatkan diskon. "Kami berpedoman pada data otentik yang dibeli dengan harga Rp 480 ribuan tadi, jadi tidak mencapai Rp 500 ribu," ujarnya. iPod yang dibeli menantu Nurhadi, kata Gayus, berjumlah 2.500 unit. Tidak ada perbedaan harga baik pada iPod yang berwarna silver maupun merah.
Sabtu pekan lalu, Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi memberikan suvenir berupa iPod Shuffle 2 gigabita saat menggelar resepsi pernikahan putrinya, Rizki Aulia Rahmi, dengan Rezki Wibowo di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Tempo, tamu yang menghadiri resepsi mewah tersebut berjumlah 4.400-an. Adapun jumlah undangan yang disebar 1.500. Suvenir berupa iPod Shuffle seharga Rp 700 ribu yang sudah dibagikan sebanyak 3.000 unit dan yang masih tersimpan 1.300-an unit.
LINDA TRIANITA