Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gigi Kotor Picu Kanker Mulut

image-gnews
Begini Cara Menjaga Kesehatan Gigi Saat Puasa
Begini Cara Menjaga Kesehatan Gigi Saat Puasa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gigi yang tidak rutin dibersihkan dengan sikat gigi secara teratur bisa menjadi penyebab kanker mulut. Jenis kanker ini disebut sebagai salah satu tumor yang paling ganas. ”Kondisi gigi yang buruk itu sangat berbahaya bagi kesehatan,” ujar Kepala Departemen Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat dan Pencegahan FKG Universitas Indonesia Peter Andreas dalam perayaan World Oral Health Day di Hotel Mulia bersama pasta gigi Pepsodent, Kamis, 20 Maret 2014.

Akar gigi yang tersisa dan tidak dicabut dengan benar bisa menjadi pemicu kanker pada mulut. Kanker bisa muncul pada lidah ataupun gusi. “Misalkan ada radiks (akar gigi) yang tidak dicabut lalu tergesek terus ke lidah, itu lama-lama bisa jadi kanker, apalagi kalau lidah sampai luka,” kata Peter.

Meskipun tidak ada rasa sakit, kata dia, kanker mulut bisa saja timbul jika kebersihan gigi dan mulut tidak dijaga. ”Apalagi ditambah dengan kebiasaan merokok dan minum-minuman keras.” (Baca: Waspada 'Asap Ketiga' Rokok Merusak Gen).

Belum lagi, sisa makanan yang menyelip di mulut dapat menjadi medium utama bagi bakteri untuk berkembang dan menimbulkan infeksi. Luka akibat infeksi yang berkelanjutan nantinya bisa menjadi bibit kanker.

Untuk itu, perawatan gigi sejak dini perlu dilakukan. Selain mengurangi risiko kanker mulut, menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak usia anak-anak dipercaya bisa mempengaruhi prestasi akademis anak. “Berdasarkan pada penelitian, anak yang sering mengalami sakit gigi punya kecenderungan mendapatkan nilai lebih rendah dibandingkan teman-temannya yang punya gigi sehat,” kata Professional Marketing Manager Oral Care Unilever Indonesia Ratu Mirah Afifah.

Kebiasaan sikat gigi, kata Mirah, perlu ditanamkan untuk mengurangi masalah gigi pada anak. Gigi yang sehat dan bebas dari lubang dipercaya bisa mendorong anak untuk lebih percaya diri dengan senyum sehatnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

SUBKHAN

Terpopuler:
MH370 'Sembunyi' di Balik Pesawat Lain?
Bukti-bukti Brigadir Susanto Habisi AKBP Pamudji
Buntut Rusuh Mimika, Pendeta Tewas Ditembak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

3 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

4 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

4 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

7 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

9 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

10 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

12 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

12 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.


Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

16 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.