TEMPO.CO, Managua - Gempa berkekuatan 6,1 Skala Richter mengguncang Nikaragua pada Kamis, 10 April 2014. Akibatnya, puluhan rumah rusak. Selain itu, sekitar 23 orang terluka akibat tertimpa langit-langit, balok, atau dinding rumah.
"Guncangan yang sangat kuat membuat masyarakat berlarian ke jalan-jalan," tulis Associated Press. "Banyak dari mereka menelepon ke radio lokal dan mengeluhkan gangguan aliran listrik serta air."
Menurut Direktur Lembaga Pencegahan Bencana Nikaragua, Guillermo Gonzales, Kota Nagarote mengalami kerusakan terparah. Terletak di 50 kilometer barat laut Managua, sekitar 100 rumah rusak di Nagarote. "Juga terjadi tanah longsor yang memblokir dua jalan raya di selatan ibu kota," ujar Gonzales.
Pejabat kesehatan, Enruque Beteta, menyatakan tiga korban mengalami luka yang tidak mengancam jiwa. Satu orang mengalami trauma di pergelangan kaki dan lainnya luka pada kaki. "Satu remaja laki-laki, 16 tahun, mengalami luka di punggung karena tertimpa dinding," ujar Beteta di Radio Ya.
Survei Geologi Amerika Serikat mencatat gempa terjadi pada pukul 17.27 dengan pusat guncangan di 18 kilometer sebelah tenggara Kota Larreynaga. Gempa tektonik ini berpusat di kedalaman 10 kilometer. Usai gempa besar, USGS masih mencatat beberapa guncangan susulan sebesar 5,1 Skala Richter di lima kilometer barat Ciudad Sandino. "Akibat gempa, pemerintah meliburkan sekolah pada Jumat ini."
Baca Juga:
AP | ABC NEWS | CNN | CORNILA DESYANA
Terpopuler:
Alaska Tuntut Bergabung dengan Rusia
Peti Mati Zaman Firaun Ditemukan di Israel
Rusia Akhiri Kerja Sama Siaran dengan VOA
Zona Pencarian MH370 Dipersempit
Penculik Turis di Malaysia Minta Rp 127 Miliar