TEMPO.CO, Jakarta - Pemain Manchester United, Michael Carrick, langsung menyalak di akun Twitter-nya. Gara-garanya, dia tidak masuk dalam skuad Inggris ke Piala Dunia 2014. Manajer tim nasional Inggris Roy Hodgson mencoretnya dan hanya memasukkannya dalam kelompok pemain yang berada dalam antrean. Jika ada pemain yang cedera, barulah Carrick memiliki kesempatan dipanggil ke Brasil.
Carrick pun mengaku kecewa lantaran tidak terpilih. “Sungguh mengecewakan tidak terpilih bermain di Piala Dunia. Turnamen ini sangat spesial dan sangat menyakitkan tidak masuk di dalamnya,” demikian tulisannya. Meski kecewa, Carrick berharap Inggris mendapatkan hasil yang gemilang di Brasil nanti.
Penampilan Carrick sebagai pemain gelandang di musim ini dianggap menurun. Padahal, musim lalu, bekas pemain Tottenham Hotspur ini terpilih menjadi pemain terbaik di klubnya, Manchester United. Namun, bersamaan dengan ambruknya Manchester United di tangan David Moyes, Carrick pun tidak masuk dalam radar Roy Hodgson.
Selain itu, Roy Hodgson lebih memilih para pemain muda dalam skuadnya ini. Delapan pemain muda, yang rata-rata berusia di bawah 24 tahun dan memiliki caps di bawah 10, didaftarkan sebagai pemain Three Lions.
Beberapa pemain itu antara lain Luke Shaw (Southampton, 18 tahun) dan Raheem Sterling (Liverpool, 18 tahun). Selain itu, ada juga nama-nama seperti Daniel Welbeck, Jack Wilshere, dan Ross Barkley, yang juga terbilang masih belia.
Keputusan Hodgson ini bukan tanpa akibat. Ashley Cole, yang telah menjadi langganan tim Inggris, terpaksa pensiun karena tergusur oleh bek muda Southampton, Luke Shaw. “Saya kira memutuskan pensiun adalah keputusan yang terbaik,” kata dia.
Hodgson pun mengaku merasa berat untuk mencoret Ashley Cole yang telah memiliki 107 caps itu. “Ini adalah keputusan terberat dalam karier saya. Ashley adalah pemain baik. Tapi, saya lebih memilih pemain-pemain di masa depan,” kata dia.
GUARDIAN | THEFA.COM | IB