TEMPO.CO, Jakarta - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) menjadwalkan pasokan listrik di DKI Jakarta dan Tangerang kembali normal pada Rabu, 14 Mei 2014, setelah sejak Senin, 12 Mei 2014, terjadi pemadaman. Menurut Direktur Operasi Jawa, Bali, dan Sumatera PLN Ngurah Adnyana, listrik dari subsistem Muara Karang sudah kembali masuk ke sistem kelistrikan.
“Tadi siang listrik subsistem Muara Karang sudah masuk. Listrik berangsur membaik dan pemadaman tidak separah semalam. Diperkirakan besok pagi sudah kembali normal, walaupun masih ada gangguan-gangguan kecil,” kata Adnyana, Selasa, 13 Mei 2014.
Juru bicara PT PLN (Persero), Bambang Dwiyanto, mengatakan, pada Senin, 12 Mei 2014, ada dua kerusakan yang terjadi, sehingga memicu defisit listrik untuk distribusi Jakarta Raya dan Tangerang. Pertama, terjadi kerusakan di Gardu Induk Kembangan pada Senin pagi. Kemudian, disusul kerusakan pada Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap Muara Karang yang berdampak pada Gardu Induk Gandul.
“Sekarang, Gardu Induk Kembangan masih dalam penormalan. Rencananya, pukul 18.00 hari ini akan kami uji, dimasukkan lagi ke sistem dan dibebani. Mudah-mudahan lancar,” kata Bambang.
Adnyana mengatakan kerusakan di subsistem Muara Karang dipicu oleh kerusakan di Pembangkit Listrik Tenaga Uap Pacitan, Jawa Timur. PLTU Pacitan, yang berkapasitas 2 x 300 megawatt, mengalami gangguan pada pompa air, sehingga pembangkit tidak bisa mengalirkan listrik. “Ini masih diselidiki penyebabnya,” kata Adnyana.
BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE
Terpopuler:
KSPI Jawa Tengah Tak Dukung Capres Prabowo
Hari ini, SBY Bertemu Prabowo dan Jokowi di Istana
Menjabat di MK, Total Gaji Akil Rp 12,4 Miliar
