TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Sjarifudin Hasan menargetkan dua tahun untuk mengungguli Singapura dan Malaysia dalam Masyarakat Ekonomi Asean 2015 mendatang. Saat ini, Singapura dan Malaysia menempati peringkat teratas terhadap daya saing tinggi di MEA 2015.
"Memasuki persaingan kan butuh waktu," ucap Sjarif di Komplek Parlemen Senayan, Selasa, 20 Mei 2014. (Baca: Survei: Peringkat Daya Saing Indonesia Melambung)
Ia optimistis target tersebut dapat tercapai karena saat ini persiapan Indonesia menghadapi MEA telah mencapai 70 persen. Pencapaian ini, menurut dia, cukup bagus. "Indeks kita sama dengan Thailand, ada di angka 4,1," kata dia.
Kementerian Koperasi dan UKM saat ini tengah fokus pada terwujudnya pilar equitable development. Yaitu peningkatan wawasan terhadap AEC, peningkatan efisiensi dalam proses produksi, dan manajemen usaha.
Selain itu, juga peningkatan daya serap pasar produk dan kapasitas SDM pelaku UMKM. Hal ini ditujukan untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif. Peningkatan daya saing juga tengah digenjot oleh politikus Partai Demokrat ini. (Baca: Hatta Akui Daya Saing Lemah karena Infrastruktur)
TRI ARTINING PUTRI
Berita Terpopuler
Aburizal Terima Tawaran Menteri Utama dari Prabowo
Merchandise Beracun Piala Dunia Ada di Indonesia
Pengamat: Hanya Dua Poros Capres, Jokowi Untung