TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta Bambang Musyawardana mewaspadai banjir kiriman di Kali Angke, Jakarta Barat. “Itu akibat hujan deras di kawasan selatan yang menjadi hulu Kali Angke,” kata Bambang melalui keterangan tertulis kepada Tempo, Jumat, 13 Juni 2014.
Bambang menuturkan sejumlah kelurahan yang menjadi langganan banjir akibat luapan air Kali Angke harus terus waspada. Ketinggian air dilaporkan telah mencapai 255 sentimeter di Pintu Air Angke Hulu.
Menurut Bambang, ketinggian air di Angke Hulu terpantau mengalami peningkatan sejak pukul 01.00 WIB. Ketinggian air saat itu tercatat 200 sentimeter, padahal ketinggian normalnya 165 sentimeter. Sejak saat itu, ketinggian air hingga pukul 06.00 WIB terus meningkat.
Kondisi itu membuat Badan Penanggulangan meningkatkan status waspada banjir menjadi siaga II. “Artinya, potensi banjir cukup besar karena tingginya debit air yang masuk ke Jakarta,” ujar Bambang.
Luapan air diperkirakan masuk ke Jakarta mulai pagi ini. "Puncaknya nanti sekitar pukul 11.00," kata Bambang.
Sejumlah wilayah yang rawan terkena banjir kiriman tersebut yakni Duri Kosambi, Rawa Buaya, Green Garden, Kedoya Utara, dan Cengkareng, Jakarta Barat.
Bambang mengaku telah mengerahkan tim untuk mengantisipasi banjir kiriman tersebut. Pihaknya telah berkoordinasi dengan lurah dan camat setempat.
DIMAS SIREGAR
Berita lain:
Kecelakaan Taksi, None Jakarta 2004 Tewas
Banyak Proyek Belum Rampung, Jakarta Masih Banjir
Hujan Lebat, Ini Lokasi Pohon Tumbang dan Banjir
