TEMPO.CO , Jakarta: Sejumlah operator telekomunikasi memperkirakan trafik data selama bulan Ramadan hingga hari raya Idul Fitri 2014 bakal melonjak signifikan. Hal ini di antaranya dipicu oleh berubahnya tren penggunaan layanan telekomunikasi dari semula berupa panggilan dan pesan pendek menjadi layanan data.
Chief Executive Officer PT Indosat Tbk, Alexander Rusli, misalnya, menilai tren berkurangnya penggunaan layanan panggilan akan berlanjut di tahun ini. Karena orang lebih sering menggunakan sms dan media sosial. "Selama Ramadan tahun lalu, layanan panggilan sudah menurun," ujarnya di Gedung Indosat, Senin, 16 Juni 2014.
Ia memperkirakan, layanan data pun meningkat 12 persen di awal Ramadan dari trafik harian 234 terabita perhari menjadi 270 terabita per hari. “Pada Idul Fitri, trafik ini kembali meningkat menjadi 300 terabita per hari atau sebesar 22 persen,” (Baca: Telkomsel Tingkatkan Trafik Selama Piala Dunia)
Indosat telah memprediksi trafik panggilan di awal Ramadan tahun ini akan naik menjadi 6,6 juta erlang atau 396 juta menit pembicaraan per hari. Padahal trafik di hari biasa yakni 15,4 juta erlang per hari. Adapun pada saat Lebaran, Indosat juga memprediksi peningkatan hingga 11,18 persen.
Sementara itu, trafik SMS di awal Ramadan akan mencapai 910 juta sms per hari atau naik 15 persen dari reguler. Saat reguler, layanan SMS mencapai 711, 6 juta SMS per hari. Angka ini akan meningkat lagi saat Lebaran yakni sebesar 31 persen atau mencapai 1.038 juta sms per hari. (Baca: Piala Dunia, Indosat Ikut Bidik Para Penggila Bola)
Juru bicara Indosat, Adrian Pasanto, menambahkan, kenaikan trafik data disebabkan makin banyaknya pelanggan yang menggunakan media sosial. “Semua memakai Path, Facebook, Twitter, Instagram. Jadi penambahan kapasitas di layanan data akan cukup besar," katanya.
Operator lain, Telkomsel, juga memprediksi kenaikan trafik pada saat Ramadan dan Lebaran berkisar 5 persen hingga 170 persen. Untuk panggilan, kenaikan trafik diperkirakan naik hingga 5 persen, sedangkan trafik SMS dan layanan data diperkirakan meningkat masing-masing hingga 15 persen dan 170 persen. (Baca: Strategi Tiga Operator Menghadapi Lonjakan Trafik)
PUTRI ADITYOWATI
Berita terpopuler:
Jokowi Dianggap Terlalu Banyak Mengulang KJP-KJS
Profil Penumpang Garuda yang Meninggal di Udara
Kemenhub Terima Laporan Kematian Penumpang Garuda