TEMPO.CO, Bekasi -- Gerbang keluar Tol Bekasi Barat 1 dari arah Jakarta sempat ditutup karena ada aksi demonstrasi. "Inisiatif dari PJR (Patroli Jalan Raya) agar tak terjadi antrean panjang," kata Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bekasi Kota Ajun Komisaris Mustamal, Jumat, 20 Juni 2014.
Ratusan warga melakukan aksi di depan pintu Tol Bekasi Barat 1 menuntut pembukaan gerbang keluar Tol Bekasi Barat 3 oleh PT Jasa Marga Tbk. Gerbang tol ini berada di sisi kanan pusat perbelanjaan Grand Metropolitan Mall, Jalan KH Noer Alie.
Gerbang keluar Tol Bekasi Barat 1 tak dioperasikan sekitar 15 menit saat terjadi demonstrasi. Akibatnya, kendaraan yang hendak keluar lewat pintu tol tersebut dialihkan ke gerbang Tol Bekasi Timur. Namun, Polresta Bekasi Kota meminta gerbang kembali dibuka agar aksi massa tak melebar. (Baca:Ramp Tol Bekasi Barat 3 Terancam Terbengkalai)
"Kalau jalan kosong, otomatis aksi massa makin melebar, lebih baik dibuka," kata Mustamal.
Setelah dibuka, pintu Tol Bekasi Barat 1 beroperasi normal. Namun, puluhan petugas Kepolisian sibuk mengatur arus lalu lintas di depan pintu masuk Tol Bekasi Barat 1 dan simpang Jalan Ahmad Yani atau di depan Mega Bekasi Hyper Mal. (Baca:DPR Memediasi Agar Tol Ramp 3 Bekasi Barat Dibuka)
Gerbang Tol Bekasi Barat 3 hingga saat ini belum dioperasikan oleh PT Jasa Marga Tbk. Pasalnya, Pemerintah Kota Bekasi enggan membayar dana jaminan sebesar Rp 4,5 miliar. Dana itu untuk menutup jika operasional tol terjadi defisit. Dalam dua pekan ini, warga telah dua kali berunjuk rasa menuntut pembukaan.
Kepala Cabang Tol Jakarta-Cikampek Yudi Krisyunoro yang menerima para pengunjuk rasa mengatakan PT Jasa Marga bersedia mengoperasikan tol apabila ada surat pernyataan dari Pemkot Bekasi bahwa bersedia menjamin jika terjadi defisit. "Kalau ada surat pernyataan, hari ini juga akan kami buka," kata Yudi. (Baca:Jasa Marga Tetap Tolak Operasikan Tol Bekasi Barat)
ADI WARSONO
Terpopuler:
KPK Berencana Tempuh Jalur Hukum Soal Transkrip
Gang Dolly dan Tragedi Berdarah Sumiarsih
Tolak Fitnah, Banyu Biru Sebar Tabloid Jokowi-JK
