Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Puluhan Lapak Pemulung di Depok Hangus Terbakar

image-gnews
Petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang melahap tiga bangunan rumah makan, di jalan Margonda Raya Kota Depok, pada pukul 5.00 WIB, Rabu (22/2). TEMPO/Ilham Tirta
Petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang melahap tiga bangunan rumah makan, di jalan Margonda Raya Kota Depok, pada pukul 5.00 WIB, Rabu (22/2). TEMPO/Ilham Tirta
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Sebanyak 20 lapak pemulung di Jalan Situ Pladen, RT 2 RW 6, Kelurahan Beji Timur, Beji, Depok hangus terbakar pada Sabtu, 28 Juni 2014 sekira pukul 15.00. Seluruh harta benda dalam lapak tersebut ikut disapu si jago merah yang berkobar sangat besar. Total kerugian yang dialami para pemulung itu mencapai puluhan juta rupiah.

"Awalnya saya kira lampu bohlam yang meledak, habis itu langsung ada keluar asap sama api," kata salah satu pemilik lapak, Watiem, 34 tahun, yang ditemui di lokasi kejadian. 

Menurut dia, sebelum api membesar dirinya mendengar suara ledakan kecil dari dalam lapak. Tak berapa lama kemudian dia melihat api mulai menyala dan terus membesar. "Semua penghuni lagi kerja di luar, hanya ada anak-anak yang sedang merapikan barang bekas," katanya.

Sumber api itu keluar dari lapak yang berada di deretan paling pojok utara. Api dengan cepat merambat ke lapak-lapak lain karena tertiup angin dan banyaknya barang yang mudah terbakar di kawasan pemukiman kumuh tersebut. "Api terus membesar karena ditiup angin," katanya.

Melihat api membesar, Watiem langsung berteriak keras agar anak-anak yang bekerja menyelamatkan diri. Warga sekitar pun segera berbondong-bondong ke lokasi kebakaran untuk membantu memadamkan api. "Semua lapak habis terbakar, tidak ada yang tersisa," katanya.

Menurut warga asal Cirebon itu, banyak barang berharga milik pemulung yang ikut terbakar. Soalnya, di dalam lapak yang berisi barang hasil mulung seperti plastik dan kertas itu juga terdapat simpanan hasil penjualan barang. Watiem memperkirakan kerugiannya mencapai puluhan juta rupiah karena ada uang, emas, dan surat berharga yang di simpan dalam lapak.

"Kalau ditotal semua bisa puluhan juta," kata dia.

Pemilik lapak lain, Tuarno, 48 tahun, mengaku kehilangan barang berharga senilai lebih dari Rp 20 juta lantaran kebakaran itu. Dalam lapak itu, ada uang tunai Rp 15 juta, kalung perhiasan milik istrinya senilai Rp 5 juta, dan surat motor. "Uang sama emas milik istri saya ada di dalam lemari dan sudah terbakar," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat kebakaran, Tuarno mengaku baru saja tiba dari mengumpulkan barang bekas dari wilayah Kelurahan Tanah Baru. Dirinya pun tidak sempat menyelamatkan harta bendanya karena api telah membesar. "Rencananya besok kami semua mau nimbang hasil pengepulan karena mau pulang kampung untuk puasa dan lebaran disana," kata warga Cirebon itu. Sekarang Tuarno hanya memiliki pakaian yang ada di tubuh saja.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok, Yayan Ariyanto mengatakan mereka telah berusaha keras memadamkan api. Sebanyak enam unit mobil pemadam di kerahkan ke lokasi kebakaran. Namun, karena lokasi yang sulit dijangkau mobil kebakaran membuat petugas kesulitan. "Lokasi kebakaran sangat sulit dijangkau mobil pemadam," katanya. Menurut dia, api bisa dijinakan satu setengah jam sejak kebakaran.

Sementara ini, polisi menyimpulkan penyebabkan kebakaran karena korsleting listrik dari salah satu lapak pemulung. Kepala Kepolisian Sektor Beji, Komisaris Ni Gusti Ayu mengatakan saat ini mereka masih terus menyelidiki peristiwa kebakaran tersebut. "Masih dalam penyelidikan anggota, indikasi awal konsleting listrik dari salah satu lapak di bagian ujung," katanya. Dari laporan korban, diperkirakan total kerugian yang dialami 20 pemulung tersebut sekitar Rp 60 juta.

ILHAM TIRTA

Berita utama:
Ketua Gerindra Benarkan Pertemuan Prabowo-Dhani
Anggota TNI Akui Bakar Juru Parkir Monas
Politikus Demokrat Diteror dengan Air Keras

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

10 jam lalu

Ilustrasi kebakaran. shutterstock
Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

3 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

6 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas


Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

7 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.


Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

9 hari lalu

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. Kebakaran itu terjadi sekitar 13.00 WIB. TEMPO/Ihsan Reliubun
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.


Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

9 hari lalu

Suryonoto, 53 tahun, melihat sisa kebakaran yang melumatkan tiga rumah warga dan delapan kamar kontrakan di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.


Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

9 hari lalu

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. Kebakaran itu terjadi sekitar 13.00 WIB. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat


Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

10 hari lalu

Seorang petugas pemadam kebakaran bekerja setelah kebakaran terjadi di Bursa Efek Lama, Boersen, di Kopenhagen, Denmark 16 April 2024. Ritzau Scanpix/Emil Helms via REUTERS
Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.


Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

12 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi sebuah kecelakaan bus tingkat dua di Hong Kong, 10 Februari 2018. Sebanyak 65 penumpang lainnya terluka, dan 33 lainnya dirawat di rumah sakit. AP
Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.


Nikson Nababan Tinjau lokasi Kebakaran Pajak Tarutung

14 hari lalu

Nikson Nababan Tinjau lokasi Kebakaran Pajak Tarutung

Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nabaan, didampingi jajaran instansi terkait, meninjau langsung lokasi Kebakaran Pajak Tarutung dan menemui para korban.