TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pesimistis target penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2014 dapat tercapai. Salah satu alasannya, target 97 persen itu sulit terpenuhi lantaran tahun ini masih ada program pembebasan lahan bagi beberapa proyek di Ibu Kota. (Baca: Rapor APBD DKI Merah, Ahok Bela Jokowi)
"Target 97 persen saya kira susah ya, apalagi kalau ada pembelian lahan," kata Ahok, sapaan Basuki, di Jakarta, Ahad, 13 Juli 2014. Ahok menuturkan, pada pembelian lahan terdahulu biasanya banyak warga yang secara tiba-tiba menggugat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta atas status kepemilikan lahan itu. Keadaan ini kerap berulang meski proses pembayarannya sudah dilunasi kepada pihak lainnya. (Baca: Penghematan APBD Jakarta, Prabowo Cuma Puji Ahok)
Meski begitu, Ahok belum mau menurunkan target tersebut. Tak menurunkan target, kata dia, berarti memacu pencapaian pembangunan melalui perbaikan kinerja SKPD. Memasuki semester kedua, penyerapan anggaran baru mencapai 20 persen dari total nilai APBD DKI 2014 senilai Rp 72 triliun. (Baca: 24 Juli, APBD Perubahan DKI Diketok)
Untuk itu, Ahok meminta Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah untuk menekan percepatan Unit Layanan Pengadaan (ULP) barang dan jasa agar lelang yang diajukan oleh setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah bisa segera dilakukan. Percepatan ini termasuk juga pendataan harga satuan pada setiap item barang atau jasa yang diajukan dalam lelang.
Selain itu Ahok juga meminta ULP mengubah kode pada pengajuan lelang agar target tersebut tercapai sebelum 15 Desember mendatang. Dengan begitu, sistem akan memutuskan pembelian mana yang dapat dilakukan terpisah melalui e-catalog maupun tender. "Tak ada lagi pembelian yang boleh digabung secara keseluruhan," kata dia.
LINDA HAIRANI
Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Piala Dunia 2014 | Tragedi JIS
Berita terpopuler lainnya:
Begini Cara Ahok Berantas Premanisme
Dahlan Iskan Copot Komisaris Penggagas Obor Rakyat
Hati-hati Selfie Telanjang, Foto Tak Bisa Dihapus