TEMPO.CO, Jakarta: Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendesak pemerintah bertindak tegas atas kehadiran gerakan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Ketua Frkasi PKB DPR Marwan Ja'far mengatakan tidak boleh ada ruang sedemikian bebas terhadap ISIS di Indonesia. (Baca: Video WNI Ajak Gabung ISIS, Ini Sikap Polisi)
"Gerakan ini provokatif dan berbau SARA," kata Marwan Ja'far saat dihubungi, Kamis, 31 Agustus 2014. Dia mendesak petugas keamanan segera membubarkan gerakan ISIS di Indonesia. (Baca: Video WNI Ajak Masuk ISIS Beredar di YouTube)
Marwan Ja'far mengatakan gerakan ini bisa mengganggu persatuan Indonesia jika tak dibendung. Menurut Marwan, pemerintah mesti bertindak tegas dan melarang gerakan ini di Indonesia. Marwan mengatakan Indonesia punya tradisi yang berbeda dibandingkan dengan negara Timur Tengah. (Baca: ISIS Bersumpah Hancurkan Kabah Jika Kuasai Mekah)
ISIS, kata Marwan, sebenarnya merupakan masalah politik dalam negeri Irak. Indonesia seharusnya tak terjebak pada agenda politik negara lain. Marwan menilai gerakan politik dalam bentuk jihad tak sesuai dengan budaya Indonesia. "Kita tak usah ikut campur," kata dia.
Sebelumnya di situs YouTube muncul video berdurasi delapan menit dengan judul Join the Ranks. Seseorang yang menyebut dirinya Abu Muhammad al-Indonesi meminta warga Indonesia mendukung perjuangan ISIS.
WAYAN AGUS PURNOMO
Terpopuler
Ribka Ingin Jadi Menkes, Beredar Petisi Penolakan
Dituding Tak Layak Jadi Menkes, Ini Jawaban Ribka
ICW Tolak Ribka Tjiptaning Jadi Menteri
Jokowi Prioritaskan Berantas Mafia Migas