Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TPM: Chep Bukan Pemilik Atribut ISIS Nusa Kambangan

image-gnews
Anggota ISIS.lbcgroup.tv
Anggota ISIS.lbcgroup.tv
Iklan

TEMPO.CO, Cilacap - Anggota Tim Pembela Muslim (TPM) sekaligus asisten pribadi Abu Bakar Ba’asyir, Hasyim Abdullah, menyatakan Presiden Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Indonesia Chep Hernawan bukan pemilik dan tidak terkait atribut ISIS Nusa Kambangan.

Atribut tersebut dititipkan kepada Chep setelah mereka membesuk Ba’asyir di Lembaga Pemasyarakatan Pasir Putih Nusa Kambangan. (Baca: Presiden ISIS' Ditangkap di Cilacap)

“Saya kemarin menemui Ustad Abu Bakar bersama tiga orang. Selebihnya, tujuh orang ke LP Kembang Kuning,” kata Hasyim, Rabu, 13 Agustus  2014. (Baca:Inisial 7 Pembawa Bendera ISIS dari)

Ia mengatakan atribut ISIS yang disita polisi merupakan titipan dari pembesuk di LP Kembang Kuning. Mereka lantas berpisah di Dermaga Wijayapura Cilacap untuk melanjutkan perjalanan pulang.

Di depan toko mebel Amanah kompleks SPBU Desa Cilopadang, Kecamatan Majenang, Cilacap, polisi menangkap mereka. Saat ini mereka masih ditahan di markas Kepolisian Resor Cilacap. (Baca:Pria Ini Mengaku Presiden ISIS Regional)

Ia mengatakan Tim Pembela Muslim belum mendampingi tujuh orang yang ditangkap tersebut. “Tidak ada pasal yang bisa dikaitkan dengan mereka. Lagipula mereka masih dimintai keterangan,” katanya.

Kepala Kepolisian Resor Cilacap Ajun Komisaris Besar Andry Triaspoetra mengatakan polisi masih memeriksa para tersangka secara intensif. “Kami memiliki waktu 1x24 jam untuk membuktikan keterlibatan mereka dalam organisasi ISIS,” katanya.

Namun, ia mengaku kesulitan untuk menjerat tujuh orang yang ditangkap itu. Musababnya, bendera ISIS yang dibawa itu belum dikibarkan. Artinya, mereka belum melakukan tindakan apa-apa. (Baca:Rute Pendukung ISIS Dari Indonesia Menuju Suriah)

Menurut dia, Chep Hermawan dan kawan-kawan bersikap santun dan kooperatif saat menjalani pemeriksaan. Kepada polisi, Chep mengaku ingin menjadi pemimpin ISIS Regional Indonesia agar organisasi tersebut dapat dikendalikannya dan tidak diambil orang lain yang radikal. "Kami akan meminta LP untuk memeriksa napi pemilik simbol ISIS serta dari mana mereka memperoleh dan sebagainya," ujarnya.

Polisi menyita satu bendera ISIS, satu bendera Gerakan Reformis Islam (GARIS) serta delapan topi dan empat kaos bergambar simbol ISIS. (Baca:Siapa Bocah Australia Pendukung ISIS?)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Chep Hernawan, Presiden ISIS Indonesia yang juga Ketua Gerakan Reformis Islam (Garis), mengatakan barang tersebut merupakan titipan dan bukan miliknya. Barang berupa atribut ISIS tersebut dititipkan oleh sahabatnya untuk dibawa keluar dari Nusa Kambangan. (Baca:Siapa Salim di Video Ajakan Berjihad di ISIS 2)

“Barang itu milik Aman Abdurrahman yang saat ini ada di LP Kembang Kuning,” katanya. Ia mengatakan atribut tersebut dititipkan ke temannya setelah beredar informasi akan ada razia di dalam LP Nusa Kambangan.

Menurut Chep, ia memang diminta teman-temannya untuk menjadi pemimpin ISIS Regional Indonesia. Namun, hingga saat ini organisasi tersebut belum berjalan. Ia sibuk dengan kegiatan Ormas Garis dan perusahaan.

ARIS ANDRIANTO

Berita Terpopuler:
Rini Soemarno Bicara soal Hubungan dengan Megawati
Penyebab Hilangnya Suara Jokowi-Kalla Belum Jelas
Lima Pemain MU Ditendang, Kagawa Aman
Benarkah Megawati Ikut Memilih Tim Transisi?
5 Hal Kontroversial tentang Syahrini
SBY, Orang Paling Tepat Bantu Transisi Jokowi

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

7 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III sebelum melakukan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN dan AS di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 15 November 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.


Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

27 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia


Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

28 hari lalu

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

36 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

37 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

39 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

39 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

39 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.


Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

39 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia


Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

40 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang