TEMPO.CO, Jakarta: Menjelang hari Kemerdekaan Republik Indonesia, permukiman warga di bantaran Kali Ciliwung, khususnya di Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, terendam banjir setinggi 150 sentimeter pada Sabtu, 16 Agustus 2014. Jika banjir tak juga surut, perlombaan yang akan digelar rencananya akan berbeda dari sebelumnya, menyesuaikan dengan kondisi mutakhir.
"Kami berencana menggelar perlombaan yang berkaitan dengan banjir," kata Bahrudin, salah satu panitia perayaan 17 Agustus di Kampung Pulo, saat dihubungi, Sabtu, 16 Agustus 2014. (Baca: Jakarta Masih Banjir, Apa Kata Jokowi)
Bahrudin menjelaskan jenis perlombaan yang digelar Ahad ini, antara lain lomba berenang, pukul bantal di atas air banjir, dan menangkap bebek. "Karena jalanan dan lapangannya terendam banjir," ujarnya.
Ketua RT 03 RW 03, Kampung Pulo, Budi Budril mengatakan perlombaan untuk merayakan Hari Kemerdekaan RI, biasanya digelar di lapangan yang berada di tengah permukiman. "Biasanya ada lomba panjat pinang, pukul kendi, dan lainnya di lapangan," kata Budi. (Baca: Hujan Deras Semalam, Dua Wilayah Ini Masih Banjir)
Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya pada Jumat malam, 15 Agustus 2014, membuat air di Bendungan Katulampa meningkat hingga 280 sentimeter atau siaga 2. Akibatnya, permukiman warga di bantaran Kali Ciliwung khususnya di Kampung Pulo terendam banjir kiriman.
Budi mengatakan air mulai perlahan memasuki rumah warga sejak Sabtu dinihari, 16 Agustus 2014, pukul 03.00 WIB. "Air terus naik sampai sekarang setinggi 150 sentimenter," kata Budi. (Baca: Waspadai 19 Titik Genangan Air di Ibu Kota)
Budi menjelaskan banjir merendam sebanyak ratusan rumah yang berada di Kampung Pulo. Banjir paling parah berada di RT 03 dan RT 04 karena berada tepat di tepi Kali Ciliwung. "Tapi, tak ada warga yang mengungsi. Semua naik ke lantai dua rumah," ujarnya.
Camat Jatinegara, Syofian, mengatakan banjir menjelang perayaan Hari Kemerdekaan RI ini baru pertama kali terjadi di Kampung Pulo. "Sepengetahuan saya baru kali ini banjir berbarengan dengan Hari Kemerdekaan," ujar Syofian. "Semoga cepat surut agar warga bisa kembali beraktivitas dan merayakan HUT Kemerdekaan."
AFRILIA SURYANIS
Terpopuler:
Kurikulum 2013, Apa Saja Kendalanya?
Apa Beda Kurikulum 2013 dengan Sebelumnya
Rel Kebanjiran, KRL Hanya sampai Bojong
Setelah Longsor, KRL Jakarta-Bogor Kembali Normal
Kebakaran Landa Kios di Pasar Cakung