TEMPO.CO, Bekasi - Sesosok mayat bayi dengan kemaluan rusak ditemukan di area pemakaman Kampung Babakan RT 04 RW 01, Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Rabu pagi, 20 Agustus 2014. Temuan itu menggegerkan warga.
Mayat bayi pertama kali ditemukan seorang pengendara sepeda motor yang tak diketahui identitasnya. Pengendara itu memberitahukan temuannya kepada Lisin yang sedang membersihkan makam. (Baca: Aktivis Waspadai Penyalahgunaan PP Aborsi)
"Saya lihat, benar. Ada mayat bayi sudah membusuk," kata Lisin, Rabu, 20 Agustus 2014. Temuan itu segera dilaporkan kepada pengurus rukun tetangga dan warga lainnya, kemudian diteruskan ke Kepolisian Sektor Bantargebang, Kota Bekasi.
"Kemaluannya tidak ada, sudah rusak," kata Lisin. Sejumlah warga menduga kemaluan bayi malang yang belum diketahui jenis kelaminnya itu dimakan binatang. Bisa jadi anjing atau yang lain. Tak lama berselang, petugas Unit Identifikasi Polresta Bekasi Kota melakukan olah tempat kejadian perkara. (Baca: PP Aborsi, IDI: Jangan Sampai Jadi Ranjau)
Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Bantargebang Ajun Komisaris Wahid Key membenarkan kabar tentang temuan mayat bayi tersebut. Namun ia tak dapat memastikan ihwal rusaknya kemaluan bayi itu. "Diduga sudah meninggal dua sampai tiga hari lalu," ujar Wahid.
Jasad bayi malang tersebut sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi untuk keperluan otopsi agar dapat dipastikan penyebab tewasnya dan hilangnya kemaluan bayi itu. "Kami masih melakukan penyelidikan," ucap Wahid.
ADI WARSONO
Terpopuler
Fahri Hamzah Disebut Terima US$ 25 Ribu dari Nazar
Begini Pembagian Jatah Kekuasaan ala Prabowo-Hatta
Jokowi Setuju 6 Jenis Manusia Versi Mochtar Lubis Dihilangkan
Bagaimana PRT Pembunuh Bayi di Riau Dibekuk?