TEMPO.CO, Jakarta - Nama Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) belakangan menjadi topik terhangat di media berita online. Bahkan, kelompok yang baru merilis video pemenggalan wartawan Amerika, James Foley, ini mengalahkan kelompok Islam radikal lainnya, termasuk Al-Qaeda dan Taliban. (Baca: Mengapa ISIS Lebih Hebat dari Al-Qaeda?)
Dikutip dari Channel 4, Rabu, 20 Agustus 2014, pencarian dengan kata kunci ISIS menjadi yang tercepat dan sepuluh kali lebih banyak dibanding Al-Qaeda, Al Shabaab, dan Taliban. Data dari Google Trends mencatat dari skor 0-100, pencarian tentang ISI mendapat nilai maksimal sepanjang Agustus ini. (Baca: Tiga Milisi Al-Shabaab di Somalia Dihukum Mati)
"Angka tersebut mewakili jumlah ketertarikan pencarian di grafik. Dengan mendapat angka 100, terlihat bagaimana orang-orang di seluruh dunia tertarik dengan ISIS," kata Google dalam situsnya.
Untuk mencari berita ISIS, pengguna Internet biasanya menggunakan kata kunci "Pakistan Negara Islam", "Berita Negara Islam", atau "Negara Islam Irak" di Google. Pengguna juga sering mengaitkan ISIS dengan Al-Qaeda.
Di lain pihak, percakapan tentang ISIS di Twitter juga menjadi juara. Kicauan tentang ISIS mulai ramai di media sosial itu sejak 22 Juli lalu. Seiring dengan berbagai aksi yang dilakukan ISIS, kini perbincangan tentang kelompok itu telah mencapai lebih dari 40 ribu kicauan sejak 17 Agustus lalu. (Baca: Twitter Hapus Video ISIS Penggal Wartawan AS)
RINDU P. HESTYA | CHANNEL 4
Berita Lain:
Robot Bantu Perangi Ebola di Liberia
Twitter Hapus Foto Mendiang Berdasar Permintaan
Ilmuwan Amerika Buat Sistem Kamuflase ala Gurita