TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum putri mantan anggota Dewan Perwakilan Daerah, Soemardhi Thaher, Elza Syarief, mengatakan akan menghadirkan satu korban lain atas tindakan asusila Gubernur Riau Annas Maamun. (Baca: 3 Skandal Asusila Gubernur Riau yang Bikin Heboh)
Korban lain yang berusia 47 tahun itu dihadirkan bertepatan dengan jadwal pemeriksaan putri Soemardhi di Mabes Polri, hari ini, 5 September 2014. "Akan saya bawa juga untuk dimintai keterangannya oleh polisi," kata Elza saat dihubungi pada Kamis malam, 4 September 2014. (Baca: Isu Asusila, Gubernur Annas Maamun Bungkam)
Elza menganjurkan korban pelecehan yang dilakukan Ketua DPD Partai Golongan Karya Provinsi Riau lainnya untuk bicara. "Kami ingin mengumpulkan semua korban," ujarnya. "Korbannya sudah banyak, tak hanya satu."
Pemeriksaan terhadap putri Soemardhi ini untuk menindaklanjuti laporan Soemardi Taher pada Rabu, 27 Agustus 2014, ke Mabes Polri. Di dalam laporan itu, putri Soemardhi yang berusia 38 tahun mengaku dilecehkan oleh Annas di kediaman pribadinya. (Baca juga: Isu Asusila, Annas Maamun Dikawal 30 Satpol PP)
Sekitar pukul 10.00 WIB nanti, Elza Syarief mengatakan kliennya akan membeberkan kronologi pencabulan yang dialaminya seusai pemeriksaan hari ini. "Biar dia (putri Soemardhi) ngomong sendiri setelah di-BAP."
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Jero Wacik | Polisi Narkoba | ISIS | Pembatasan BBM Subsidi
Berita terpopuler lainnya:
Ahok: Tak Suka Sama Saya, Mau Duel? Ayo!
Pindahkan Makam Nabi, Saudi Disumpahi Bakal Hancur
Nama-nama Menteri Jokowi Versi Relawan
Pro-Prabowo Kuasai DPR, Jokowi: Saya Enggak Takut
Kurikulum 2013 Disusupi Mafia Buku?