TEMPO.CO, London - Jumlah populasi hewan di seluruh dunia dilaporkan berkurang hingga lebih dari 50 persen selama 40 tahun terakhir, menurut laporan London Zoological Society (LZS) di Inggris. Penyebabnya tak lain adalah penebangan hutan liar yang tidak diawasi dan perburuan yang membabi buta.
Dikutip dari BBC News, Senin, 29 September 2014, kompilasi data global dari penurunan spesies juga sangat rumit untuk dihitung karena selalu berkurang dalam waktu yang cepat dibanding dua tahun lalu. Namun, dengan metode baru, peneliti mengumpulkan data dari 10.380 populasi hewan dengan 3.038 spesies berbeda-beda sebagai indeks menilai bagaimana satwa hilang secara drastis.
Dari data tersebut ditemukan penurunan populasi terbesar terjadi pada mamalia, burung, reptil, amfibi, dan ikan di dunia. Bahkan populasi ikan air tawar telah menurun lebih dari 75 persen. (Baca: Populasi Kera di Hutan Taban Butuh Perlindungan)
"Ancaman utama bagi satwa liar adalah karena habitat mereka menghilang atau rusak. Eksploitasi dan perburuan juga menyumbang angka terbesar dalam hal penurunan spesies," kata Profesoe Ken Norris, Direktur LZS.
Bahkan, menurut laporan, beberapa spesies hewan berkurang hingga 90 persen. Populasi macan berkurang hingga 97 persen dalam seratus tahun dan hanya menyisakan 3.200 ekor di alam liar. Penyebab menurunnya jumlah macam disebabkan oleh adanya perburuan untuk obat di Cina.
Sementara itu, populasi kura-kura menurun hingga 95 persen sejak 1989 karena penjualan ilegal. Populasi singa Afrika saat ini hanya sekitar 10.000 di alam liar karena jumlah mereka berkurang hingga 90 persen sejak 30 tahun lalu.
Skala penurunan hewan liar ini adalah panggilan peringatan bagi umat manusia. "Kita memiliki kepentingan dan tanggung jawab untuk bertindak dan memastikan perlindungan bagi mereka," tutur Kepala Eksekutif World World Wide Fund for Nature, David Nussbaum, seperti dilaporkan Daily Mail.
RINDU P. HESTYA | DAILY MAIL | BBC NEWS
Berita Lain:
50 Geoglif Ditemukan di Kazakhstan
Asal-usul Teknik Pembuatan Alat Batu Levallois
Amerika Rilis Peta Topografi Dunia