TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Divisi Monitoring Hukum dan Peradilan Emerson Yuntho mengatakan beberapa menteri dalam kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang terseret kasus korupsi terjadi karena presiden salah memilih sosok yang tepat.
"Ya, artinya presiden salah tempatkan orang," ujar Emerson saat dihubungi Tempo, Selasa, 16 Oktober 2014.
Emerson menjelaskan pemilihan yang tidak tepat itu didasari pada penentuan figur. Apalagi bila menteri yang dipilih dari kalangan partai politik, maka secara tidak langsung itu telah menyandera kebijakan presiden. (Baca: Indonesia Terkorup di Asia Tenggara, ICW: Tak Aneh). "Jadi, isunya bukan soal melihat prefesionalitas, tapi bagi-bagi kursi," kata Emerson.
Lantaran itu, ujar Emerson, komposisi figur menteri yang ada di pemerintah SBY ini tidak memuaskan. "Menurut saya buruk."
Karena itu, ujar Emerson, dia berharap di pemerintahan mendatang presiden bisa menentukan figur yang tepat sebagai menteri di kabinetnya. "Paling tidak semangat revolusi mental bisa terlaksana."
Beberapa menteri SBY yang baru-baru ini terseret kasus dugaan korupsi, yakni Menteri Agama Suryadharma Ali yang tersandung kasus pendanaan haji dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik, yang terseret kasus dugaan korupsi di lingkungan kementeriannya. (Baca: Hari Ini SBY Terima Dua Kandidat Pimpinan KPK)
Hasil penelitian indeks korupsi yang dilansir dari laman Gallup, sebuah lembaga riset internasional, menyebutkan Indonesia bertengger di puncak daftar negara terkorup di Asia Tenggara.
Dalam korupsi ruang lingkup bisnis, menurut survei itu, tingkat korupsi Indonesia berada pada persentase 86%, sedangkan negara-negara Asia Tenggara hanya 72%. Di lain pihak, tingkat korupsi di lingkup pemerintahan, Indonesia berada di kisaran 91% atau lebih besar dari negara Asia Tenggara yang hanya 66%.
Hasil survei ini dirilis pada Rabu lalu pada link berikut:
http://www.gallup.com/poll/157073/corruption-continues-plague-indonesia.aspx#2
TRI SUSANTO SETIAWAN
Berita lain:
Area Wahana Mainan Trans Studio Bandung Kebakaran
Tak Sreg dengan Taufik, Ini Cawagub Pilihan Ahok
Dalam Laga Terakhir, Tim Nasional U-19 Kalah Lagi