TEMPO.CO, Jakarta - Kandidat terkuat untuk Menteri Perempuan dan Anak di kabinet baru Presiden Joko Widodo, Khofifah Indar Parawansa, enggan berkomentar soal pencalonannya. Khofifah bahkan diminta untuk tidak berkomentar oleh pihak Jokowi.
"Untuk saat ini, mohon saya tidak berkomentar dulu, ya, sampai ada pengumuman," kata Khofifah saat dihubungi Tempo, Rabu, 22 Oktober 2014. (Baca: R.J. Lino Pilih Urus Pelindo Ketimbang Jadi Menteri)
Menurut Khofifah, dia bukannya tak mau berkomentar, tapi memang diminta untuk tidak berkomentar. "Semua sama intstruksinya, untuk tidak berkomentar dulu." (Baca: Kandidat Mendagri, Ini Rekam Jejak Teras Narang)
Nama Khofifah sudah sering disebut-sebut sebagai calon menteri di kabinet Presiden Jokowi. Perempuan yang aktif di organisasi Muslimah Nahdlatul Ulama ini dikenal dekat dengan kubu Jokowi sejak pemilu presiden kemarin. Khofifah dipercaya tim sukses Jokowi untuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Jokowi di Jawa Timur.
Alhasil, Jokowi berhasil berjaya di Jawa Timur. Pasangan Jokowi-JK mendapatkan 11.669.313 suara, sedangkan Prabowo-Hatta memperoleh 10.277.088 suara. Jokowi-JK berhasil menguasai 24 dari 38 kota/kabupaten di Jawa Timur. (Baca: Ini Rekam Jejak Tjahjo Kumolo, Kandidat Mensesneg)
Sebelumnya, Presiden Jokowi disebut akan mengumumkan kabinetnya hari ini, Rabu, 22 Oktober 2014. Menurut sumber Tempo, pengumuman akan dilakukan di Pelabuhan Tanjung Priok pada malam hari nanti.
FEBRIANA FIRDAUS
Baca juga:
ManCity Ditahan Imbang CSKA Moscow, Kompany Kecewa
Jurnalis AS Ini Dinyatakan Bebas dari Ebola
Indonesia Terpilih Lagi Jadi Anggota Dewan HAM PBB
Hari Ini, Ahok Gelar Acara Pelepasan Jokowi