TEMPO.CO, Jakarta - Tak peduli dengan peluang lolos ke babak empat besar Liga Super Indonesia (ISL) sudah tertutup, Persela Lamongan akan tetap bermain ngotot saat menjamu Persipura Jayapura pada laga terakhir babak delapan besar yang akan berlangsung di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu besok, 29 Oktober 2014. Mereka mengincar kemenangan di kandang sebagai penutup laga musim ini.
"Kami akan main terbuka dan akan terus menyerang untuk mendapatkan kemenangan, kami tidak peduli meski lawannya Persipura," ujar pelatih Persela, Eduard Tjong saat dihubungi melalui sambungan telpon, Selasa, 28 Oktober 2014.
Dalam laga besok, Eduard memprediksi Persipura juga bakal bermain menyerang karena mereka harus memenangkan pertandingan untuk mengamankan tiket ke babak empat besar. Posisi Persipura yang saat ini di posisi ketiga dengan 9 poin di bawah Arema dengan 11 poin, dan Semen Padang 9 poin. Pada saat yang bersamaan, Arema akan bermain tandang ke Semen Padang.
Kemenangan kandang pada laga besok, menurut Eduard menjadi target penting bagi tim untuk menjaga trend kemenangan kandang. "Dari tiga kali pertandingan kandang dalam putaran babak delapan besar, kami hanya belum pernah menang satu kali pun," ujarnya. Hasil terbaik di kandang adalah imbang 2-2 saat menjamu Arema Cronus.
Pada babak depalan besar ISL ini, Persela terseok-seok. Dari tujuh laga yang sudah dilakoni, tidak satupun berbuah kemenangan. Hasil terbaik hanyalah imbang saat menjamu Arema. Menurut Eduard kondisi ini terkait kondisi pemainnya yang lebih banyak diperkuat pemain muda sehingga sulit bersaing dengan tiga tim lain di grup 1. "Mental bermain mereka kalah dengan pemain klub lain," ujarnya.
Untuk bisa menyiasati kekuranga timnya, Eduard mengaku sering cerewet pada pemainnya agar mereka termotivasi. "Saya bilang pada mereka bahwa mereka mempunyai kemampuan karena bisa masuk ke delapan besar maka keluarkan kemampuan kalian," kata dia.
Hasil di kompetisi musim ini akan menjadi bahan evaluasi tim untuk perbaikan di musim depan. Secara prestasi, Eduard menilai timnya sudah cukup bagus bisa lolos delapan besar. Untuk musim depan, menurut dia, perlu ada tambahan pemain berkualitas.
RINA WIDIASTUTI
Berita lain
Komdis PSSI Sidangkan Kasus Sepak Bola Gajah
Wasit 'Sepak Bola Gajah': Saya Ikut Malu
Aji Santoso Tawarkan Model TC Tim U-23 ke BTN