TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono hari ini terbang ke Jambi untuk menyelesaikan pembebasan lahan Bendungan Batang Asai, Jambi. Lahan seluas 5.700 hektare ini dimiliki 34 kepala keluarga. (Baca: Pemerintah Segera Bangun 50 Waduk)
Basuki mengeluh kesulitan membebaskan lahan bendungan tersebut karena sejumlah pemilik lahan enggan menjual tanahnya. "Sejak 2012, pembebasan lahannya masih nol persen," ujarnya saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu, 12 November 2014.
Menurut dia, terbuka kemungkinan pihaknya gagal dalam melobi warga Jambi agar mau menjual lahannya. "Tapi, yang penting, kami coba dulu," tuturnya. (Baca: Di APEC, Jokowi Pamer Jurus 'Diplomasi Makan Siang)
Kendati pemerintah dapat menitipkan uang ganti rugi di pengadilan dan dapat mengeksekusi lahan warga, Basuki berencana mendahulukan dialog dengan warga. Dalam kunjungannya ini, Basuki juga mengajak Direktur Jenderal Sumber Daya Air Mudjiadi dan sejumlah pejabat Waskita Karya yang menjadi kontraktor proyek itu. (Baca: Kejar Swasembada Pangan, Jokowi Bangun 11 Waduk)
ALI HIDAYAT
Berita Lain:
Makna Politik Jokowi Diapit Obama dan Jinping
Jokowi Primadona APEC, Ini Pesan Hikmahanto
Foto Para Ibu Negara, Iriana Jejer Istri Jinping