Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri Susi Piloti Pesawatnya Keliling Sumatera  

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Zainuddin (kanan), tokoh masyarakat pecinta lingkungan yang juga Sahabat Menteri Perikanan Dan Kelautan Susi Pudjiastuti (tengah mempunggungi), di Hutan Bakau Tongke-tongke, Sinjai, Sulawesi Selatan, 16 Desember 2014. TEMPO/Iqbal Lubis
Zainuddin (kanan), tokoh masyarakat pecinta lingkungan yang juga Sahabat Menteri Perikanan Dan Kelautan Susi Pudjiastuti (tengah mempunggungi), di Hutan Bakau Tongke-tongke, Sinjai, Sulawesi Selatan, 16 Desember 2014. TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti hari ini memantau perairan barat pulau Sumetera yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Hal itu disampaikannya dalam acara pengambilan gambar "Mata Najwa" di Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Jumat sore, 19 Desember 2014. (Baca: 10 Tahun Tsunami, Jokowi atau JK Hadir ke Aceh?)

Agenda pemantaun perairan dan pulau-pulau terluar bagian barat dimulai Sabtu, 20 Desember 2014. Karenanya, Menteri Susi hanya sekitar empat jam di Banda Aceh. Dia langsung berangkat ke Bandara Sultan Iskandar Muda menuju Medan, Sumatera Utara, sekitar pukul 17.30 WIB, usai "Mata Najwa". (Sekolah di Aceh Gelar Simulasi Siaga Tsunami)

"Besok saya (hari ini) ke Pulau Simeulu, sebentar melihat Tapak Tuan (Aceh Selatan), dan kemudian memantau pesisir barat Indonesia yang berakhir di Enggano (Bengkulu). Selasa saya kembali ke Jakarta," katanya.

Menteri Susi menambahkan, dia memaksimalkan perairan Indoenesia. Program yang akan dijalankan adalah membangun fasilitas pabrik pengalengan ikan dan pabrik es pada setiap 12 jam perjalanan laut. "Artinya sekitar jarak 200 kilometer," ujarnya. (Jokowi Akan Hadiri Peringatan 10 Tahun Tsunami)

Selanjutnya, pada jarak 6 jam perjalanan laut, akan dibangun satu pabrik es dan pelabuhan dermaganya. Dia berjanji akan membuka daerah terisolir di kepulauan, dengan membuka bandara-bandara kecil yang dapat disinggahi pesawat kecil untuk memaksimalkan pemasaran hasil laut. "Sederhana saja, kecil-kecil saja tak perlu sampai 60 miliar. Ikan kalau dikirim cepat dan masih segar, harganya akan mahal."

Menteri Susi menyebut karakternya adalah pekerja keras. "Kalau saya berpikir sesuatu yang baik harus jalan, ya harus jalan." Menteri Susi tiba di Aceh sekitar pukul 14.00 WIB dengan membawa pesawat milik sendiri. Di "Mata Najwa", dia tampil cantik dengan memakai kerudung hitam dipadu baju hitam bermotif perak. Bersamanya di acara itu juga hadir mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan, Tim Pemberantasan Mafia Migas Faisal Basri, dan penyanyi dr Tompi. (10 Tahun Tsunami, Turis Banjiri Aceh)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lima ribuan lebih mahasiswa Unsyiah dan UIN Ar-Raniry memberikan sambutan yang besar kepada Menteri Susi Pudjiastuti. "Kami hanya pingin melihat Ibu Susi dan Kak Najwa," kata Riska, seorang mahasiswa.

Saat Menteri Susi akan meninggalkan ruangan acara, ratusan mahasiswa menunggunya hanya untuk dapat ber-selfie. Suasana yang ramai membuat petugas keamanan terpaksa membuat pagar betis dari pintu keluar ke mobil, agar dapat dilewati oleh Ibu menteri.

Berkaitan dengan peringatan 10 tahun tsunami, Majalah Tempo menerbitkan edisi khusus, beredar pada Senin 22 Desember 2014.

ADI WARSIDI

Baca berita lainnya:
Dihujat FPI Soal Natal, Jokowi Dibela Ketua NU

Soal Natal, FPI Anggap Presiden Jokowi Murtad

JK Tantang Penyebar Isu Stop Jilbab di BUMN

Bila Paris Hilton Blusukan di WC Umum Indonesia

Ical Cuekin Korban Lapindo, Jokowi Pusing Solusi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Info Terkini Gempa M4,9 Guncang Kepulauan Talaud Sulut, Tidak Berpotensi Tsunami

1 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Info Terkini Gempa M4,9 Guncang Kepulauan Talaud Sulut, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi di dalam lempeng Laut Filipina.


Gempa Terkini Guncang Sebagian Wilayah Maluku hingga IV MMI, Ini Data BMKG

8 hari lalu

Peta pusat gempa di Maluku, Minggu sore, 10 Maret 2024.  BMKG
Gempa Terkini Guncang Sebagian Wilayah Maluku hingga IV MMI, Ini Data BMKG

Gempa terkini mengguncang wilayah Pantai Selatan Maluku Tengah, Maluku, pada Minggu sore ini, 10 Maret 2024.


Gempa dari Zona Megathrust Enggano Kembali Getarkan Liwa Pagi Ini

15 hari lalu

Gempa Mag:5.6, Senin pagi, 4 Maret 2024 09:48:23 WIB,  Pusat gempa berada di laut 43 km baratdaya Enggano. X.com/BMKG
Gempa dari Zona Megathrust Enggano Kembali Getarkan Liwa Pagi Ini

Gempa dari laut kembali mengguncang Liwa, Bengkulu Barat, pada Senin pagi ini, 4 Maret 2024.


Gempa Terkini Getarkan Sebagian Bengkulu, BMKG: Pusatnya di Laut

15 hari lalu

Gempa bumi Mag:5.1, Minggu malam 3 Maret 2024 22:07:42 WIB, 45 km BaratDaya KAUR-BENGKULU), tidak berpotensi tsunami. X.com/BMKG
Gempa Terkini Getarkan Sebagian Bengkulu, BMKG: Pusatnya di Laut

Gempa kembali terjadi hari ini, Minggu 3 Maret 2024. Berbeda dari dua yang pertama, gempa terkini berpusat di laut.


Getarkan Parigi Moutong dan Menggoyang Lemah Malang, Ini Info Gempa Terkini BMKG

18 hari lalu

Peta pusat gempa M4,9 di Samudera Hindia yang dirasakan di Karangkates, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat pagi 1 Maret 2024. Foto : BMKG
Getarkan Parigi Moutong dan Menggoyang Lemah Malang, Ini Info Gempa Terkini BMKG

Salah satu gempa terkini berpusat di laut, berjarak 250 kilometer.


Gempa Tektonik M4.4 di Parigi Moutong, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

18 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Tektonik M4.4 di Parigi Moutong, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Dari data BMKG, gempa bumi tektonik M4.4 di Parigi Moutong tidak berpotensi memicu tsunami.


Produksi Garam Nasional Lampaui Target

19 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,


Pengembangan Sistem Deteksi Tsunami Kian Mendesak, Kepala BMKG Minta Semua Negara Tidak Pelit Ilmu

19 hari lalu

Pelampung (buoy)  air dangkal dapat mendeteksi gerakan kecil dan perubahan dasar laut yang sering merupakan pertanda bahaya alam seperti gempa bumi, gunung berapi, dan tsunami. Kredit: University of South Florida
Pengembangan Sistem Deteksi Tsunami Kian Mendesak, Kepala BMKG Minta Semua Negara Tidak Pelit Ilmu

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menekankan pentingnya sharing ilmu dalam pengembangan sistem peringatan dini tsunami, terutama yang non seismik.


Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

30 hari lalu

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.


Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

30 hari lalu

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.