TEMPO.CO, Sidoarjo - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyambut kedatangan 129 orang tenaga kerja Indonesia yang dipulangkan dari Malaysia di Lapangan Udara TNI Angkatan Laut, Juanda, Sidoarjo, Rabu, 24 Desember 2014. Pesawat Hercules jenis C130 yang membawa para tenaga kerja tersebut mendarat mulus dilandasan militer.
Dari perut burung besi itu, satu per satu keluar 76 laki-laki, 53 perempuan dan satu bayi yang masih berumur sebulan. Raut wajah mereka terlihat lesu. Mereka berbaris dan berjabat tangan dengan Menteri Khofifah. Tiap kali berjabat tangan, Khofifah selalu menanyakan asal tenaga kerja itu. Dari jawaban mereka, sebagian besar berasal dari Pulau Madura.
Usai berjabat tangan, mereka duduk bersama untuk mendapatkan pengarahan dari Khofifah. "Selamat datang di tanah air, selamat datang di Surabaya. Kalian sudah kembali ke Indonesia, dan sebentar lagi akan kembali ke kampung halaman masing-masing," kata Khofifah. (Baca berita terkait: Lima Hercules TNI AU Jemput TKI di Malaysia)
Isak tangis pecah kala beberapa perwakilan dari tenaga kerja diberi kesempatan untuk menyampaikan unek-uneknya selama berada di Malaysia. Rata-rata mereka mengatakan pernah dihukum satu sampai enam bulan.
Usai menyampaikan keluhannya, para tenaga kerja itu diberi tas plastik hijau yang berisi air minum, nasi bungkus, serta jeruk. Beberapa tenaga kerja langsung melahap nasi bungkus tersebut dengan rakus, namun banyak juga yang enggan memakan. (Baca: Khofifah Beri Fasilitas bagi TKI Ilegal, Apa Saja)
Kepala Bidang Penempatan Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Timur Mukadi yang turut menyambut kedatangan para tenaga kerja mengatakan setelah tiba di bandar udara, mereka akan dibawa ke kantor Dinas Keternagakerjaan untuk didata, baik asal-usulnya maupun alasan menjadi tenaga kerja di luar negeri. "Jika sudah jelas alamatnya di mana, mereka kami beri uang saku untuk pulang ke rumahnya masing-masing," kata Mukadi.
Bagi yang tidak punya alamat jelas, mereka ditampung di kantor Dinas Sosial. Terhadap yang mengalami gangguan mental, pemerintah daerah akan membawanya ke rumah sakit jiwa. "Kami bawa ke Rumah Sakit Jiwa Menur," katanya. (Simak pula: Naik Hercules Gratis, TKI: Terima Kasih Jokowi)
MOHAMMAD SYARRAFAH
Berita Lain
Seknas Jokowi Sebut Sofyan Basyir Kasir Cikeas
Paus Fransiskus 'Hajar' Pejabat Gereja Vatikan
Epiwalk Milik Bakrie Menunggak Pajak Rp 8,8 M
Ini 15 'Penyakit' di Tubuh Pejabat Gereja Vatikan