TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Fraksi Partai Gerindra, Desmond Mahesa, tak mempermasalahkan status tersangka calon Kepala Polri, Komisaris Jenderal Budi Gunawan. Menurut Desmond, bila terpilih sebagai Kapolri, Budi tak perlu melihat status tersangka itu sebagai beban.
Desmond mencontohkan dua peristiwa pemimpin lembaga negara yang terbelit kasus namun tetap menjabat. Dia menyinggung dua pimpinan KPK periode sebelumnya, Bibit Samad Riyanto dan Chandra Hamzah, yang menjadi tersangka namun masih menjalankan tugas. Desmond juga menyebutkan perihal komisaris PLN yang masih menjabat meski statusnya tersangka. (Baca: 4 Risiko Budi Gunawan Jika Ngotot Jadi Kapolri)
"Kalau akhirnya Komisi III memilih Anda dan presiden melantik Anda, harusnya bukan suatu beban," katanya saat memberikan pendapatnya dalam uji kepatutan dan kelayakan Budi Gunawan, Rabu, 17 Januari 2014. (Baca: Tiru Charlie Hebdo,Tagar #JeSuisKPK# Beredar)
Desmond menyatakan salut atas ketenangan Budi Gunawan dalam menghadapi persoalan yang sedang membelitnya. Bahkan, menurut Desmond, Budi Gunawan jauh lebih meyakinkan dibanding dua Kapolri terdahulu yang menjalani tes saat ia menjadi anggota DPR. "Status Anda tersangka, ini hal luar biasa. Saya salut Anda tenang dan meyakinkan sekali," kata Desmond. (Baca: Budi Gunawan Disebut Royal Bagi-bagi Rumah)
Budi Gunawan ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus gratifikasi. Kekayaannya bertambah lima kali lipat dalam lima tahun terakhir. "Saya juga belum mengetahui secara pasti soal dugaan pidana yang dipersangkakan kepada saya," kata Budi di depan anggota komisi hukum. (Baca juga: DPR Kunjungi Rumah Budi Gunawan, Vas Bunga Pecah)
INDRI MAULIDAR
Topik Terhangat:
AirAsia | Calon Kapolri | Charlie Hebdo | Menteri Jonan | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Menteri Andrinof: Jepang Cuma Menggertak
Lima Jenderal Ini Disebut Punya Rekening Gendut
Beredar Foto Mesra, Abraham: Itu Gosip