TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain timnas Prancis, David Ginola, mengumumkan akan menantang Sepp Blatter dalam perebutan kursi presiden organisasi sepak bola dunia (FIFA) yang akan digelar Mei mendatang.
"Saya mencalonkan diri menjadi Presiden FIFA, dan saya ingin Anda berada di tim saya," cuit Ginola dalam akun Twitter-nya, Jumat, 16 Januari 2015. "Inilah saatnya sepak bola disegarkan. Kita mesti berani menghadapi apa yang sedang terjadi pada olahraga yang kita cintai ini."
Dia masih melanjutkan kicauannya, "Saya tahu itu tak akan mudah bagi saya untuk bisa dipilih, tapi saya mesti mencoba. Saya selalu melakukan yang terbaik di lapangan, dan sekarang pun saya akan melakukan hal yang sama."
Mantan pemain Newcastle United dan Tottenham Hotspur ini memastikan pencalonannya ini dalam jumpa pers di London. Ginola, 47 tahun, akan bersaing dengan pejabat inkumben Sepp Blatter, Wakil Presiden FIFA Pangeran Ali bin Al-Hussein dari Yordania, dan mantan pengurus FIFA, Jerome Champagne. (Baca: Presiden FIFA, Pangeran Yordania Saingi Blatter.)
Namun langkah Ginola ini mendapat respons negatif di jejaring sosial. Bahkan ada yang menggap aksinya itu sebagai langkah untuk mengangkat pamor. Pemilik akun @OnlyAnExcuse, misalnya, memasang gambar anjing dan berkicau, "Anjing saya memiliki peluang lebih besar menjadi Presiden FIFA ketimbang Ginola."
Adapun pemilik akun @DaleyAFC mencuit, "David Ginola membuat Sepp Blatter tampak seperti pilihan yang masuk akal untuk dililih lagi sebagai Presiden FIFA."
AP | BLEACHEREPORT | ANT | NS
Berita Lain
DPR Minta PSSI dan Menpora Jangan Perbesar Konflik
Torres Puas Bisa Jebol Gawang Madrid
Ketua PSSI: AFC Tutup Pintu buat Tim Sembilan
Ferdinand Sinaga Dapat Peran Baru di Sriwijaya
Tiga Pemain Arsenal Absen Panjang