Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lapan Rampungkan Citra Satelit Resolusi Tinggi

image-gnews
Gedung Pusat Teknologi Satelit Lembaga Penerbangan & Antariksa Nasional (LAPAN) di Jalan Cagak Satelit, Ranca Bungur, Bogor, Jawa Barat. TEMPO/Subekti
Gedung Pusat Teknologi Satelit Lembaga Penerbangan & Antariksa Nasional (LAPAN) di Jalan Cagak Satelit, Ranca Bungur, Bogor, Jawa Barat. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menyerahkan data citra satelit penginderaan jauh beresolusi menengah dan tinggi kepada instansi serta lembaga negara. Data citra resolusi tinggi berasal dari satelit SPOT-5 dan SPOT-6. Sementara data citra resolusi menengah dari satelit Landsat-7 dan Landsat-8. Semuanya diambil sepanjang 2013-2014.

Instansi pemerintah yang menerima data citra satelit antara lain Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Keuangan, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Badan Informasi dan Geospasial, Badan Pengelola REDD+, Badan Pusat Statistik, serta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. (Baca: Program Antariksa Indonesia 25 Tahun ke Depan)

"Untuk SPOT-5 dan SPOT-6 memiliki resolusi masing-masing sebesar 2,5 meter dan 1,5 meter," kata Deputi Bidang Penginderaan Jauh Lapan Orbita Rowintiarti dalam konferensi pers di kantor Lapan di Pekayon, Jakarta Timur, Kamis, 29 Januari 2015.

Orbita mengatakan data dari SPOT-6 dapat digunakan untuk membuat peta skala 1:5.000. Dia mengklaim citra model ini juga mampu mengidentifikasi 40 persen obyek tutupan lahan. "Bermanfaat dalam perencanaan tata ruang," ujarnya. Sementara resolusi menengah dapat dipakai untuk membuat gambar mozaik citra bebas awan dari seluruh wilayah di Indonesia. (Lihat foto: Satelit LAPAN A2 Buatan Ranca Bungur Bogor)

Kepala Pemanfaatan Penginderaan Jauh Lapan Dedi Irawan mengatakan citra satelit menjadi komponen penting dalam penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). Alasannya, citra satelit, khususnya yang beresolusi tinggi, akan menghasilkan peta pertanahan, tata batas kawasan hutan, lahan baku sawah, perencanaan lahan pertanian, pemetaan irigasi, deteksi dan pemantauan daerah pertambangan, serta pembuatan blok sensus penduduk. (Baca juga: GMT 9 Maret 2016, Wisata Indonesia Siap Promosi)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama ini, kata Dedi, perencanaan wilayah yang menyeluruh sering menjadi permasalahan di Indonesia. Karena itu, penggunaan data citra satelit resolusi tinggi dan menengah dibutuhkan untuk membuat kerangka rencana yang lebih detail.

Seluruh data citra satelit didapat melalui penangkapan langsung citra satelit di stasiun Bumi. Stasiun citra milik Lapan itu terdapat di Parepare, Sulawesi Selatan. Selain dua model citra, menengah dan tinggi, stasiun citra milik Lapan dapat menerima citra SPOT-7 dengan resolusi spasial 1,5 meter.

AMRI MAHBUB

Berita Terpopuler:
Selalu Bilang Next, Ceu Popong Tegur Menteri Anies
EKSKLUSIF: Wawancara Ratna, Saksi Bambang KPK (I)
KPK Rontok, Giliran Yusuf PPATK 'Diteror' DPR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Satelit Merah Putih PT Telkom Siap Diluncurkan 4 Agustus 2018

26 Juli 2018

Satelit Merah Putih milik Telkom saat berada di pabrik SSL. Saat ini, satelit sudah berada di lokasi peluncuran SpaceX, Cape Canaveral Air Force Station, Florida. Satelit Merah Putih rencananya akan diluncurkan menuju slot orbit pada 4 Agustus 2018. Photo courtesy: SSL
Satelit Merah Putih PT Telkom Siap Diluncurkan 4 Agustus 2018

Saat ini, Satelit Merah Putih PT Telkom sudah berada di lokasi peluncuran di SpaceX, Florida, Amerika Serikat.


Rusia, Jepang, dan Cina Luncurkan Satelit Nyaris Berbarengan

7 Februari 2018

Pesawat ruang angkasa Cina, Shenzhou 11 pembawa roket Long March-2F lepas landas dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di laut provinsi Gansu, Tiongkok, 17 Oktober 2016. Cina meluncurkan sepasang astronot ke  ke Tiangong II laboratorium ruang angkasa. Chinatopix/AP
Rusia, Jepang, dan Cina Luncurkan Satelit Nyaris Berbarengan

Rusia, Jepang, dan Cina telah menyelesaikan serangkaian peluncuran satelit pada 1 hingga 3 Februari 2018.


Anomali Satelit Telkom 1, Seluruh Jaringan BRI Sudah Pulih

10 September 2017

Menkominfo Rudiantara (kanan), Dirut Telkom Alex J.Sinaga (kedua kanan), Direktur Wholesale & International Service Abdus Somad Arief (kedua kiri) dan Direktur Network & IT Solution Zulhelfi Abidin (kiri) memberi keterangan pers tentang perkembangan service recovery Satelit Telkom 1 di ruang Crisis Center Telkom Group, Graha Merah Putih, Jakarta, 5 September 2017. ANTARA
Anomali Satelit Telkom 1, Seluruh Jaringan BRI Sudah Pulih

Sejumlah kantor dan ATM BRI sempat tak beroperasi akibat gangguan satelit Telkom 1.


Percepat Peluncuran Satelit Baru, Telkom Berkunjung ke California

6 September 2017

Peluncuran Satelit Telkom 3 S di Guyana. TEMPO/Lestantya Baskoro
Percepat Peluncuran Satelit Baru, Telkom Berkunjung ke California

Satelit Telkom-4 ditempatkan di ruang bekas Telkom-1.


Telkom Percepat Peluncuran Satelit Telkom 4

6 September 2017

Tempat peluncuran satelit Telkom 3s di Kourou, Guyana, pada 14 Februari mendatang. TEMPO/LR Baskoro
Telkom Percepat Peluncuran Satelit Telkom 4

Satelit Telkom 4 milik PT Telekomunikasi Indonesia dijadwalkan meluncur pada Agustus 2018.


Telkom: 66 Persen Layanan ATM Sudah Pulih

5 September 2017

Peluncuran Satelit Telkom 3 S di Guyana. TEMPO/Lestantya Baskoro
Telkom: 66 Persen Layanan ATM Sudah Pulih

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. atau PT Telkom menyatakan sebanyak 66 persen ATM bank sudah berfungsi normal kembali.


Kabar Satelit Telkom 1 Hancur, Rudiantara: Jangan Berspekulasi  

5 September 2017

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara saat meninjau akses layanan internet di SD Negeri Benlelang, Kecamatan Alor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, 16 Agustus 2017. Biro Humas Kemenkominfo
Kabar Satelit Telkom 1 Hancur, Rudiantara: Jangan Berspekulasi  

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan kepada publik untuk tidak berspekulasi terlebih dahulu tentang penyebab terganggunya Satelit Telkom 1.


Anomali Satelit Telkom 1, Sejumlah ATM BNI di Bekasi Sudah Pulih  

4 September 2017

TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Anomali Satelit Telkom 1, Sejumlah ATM BNI di Bekasi Sudah Pulih  

ATM BNI di sejumlah pusat perbelanjaan, pasar retail, dan lokasi lain di Kota Bekasi sudah dapat kembali dimanfaatkan nasabah.


BI Berharap Pemulihan Gangguan Satelit Rampung 10 September

1 September 2017

Menteri Keuangan Agus Martowardojo. TEMPO/Imam Sukamto
BI Berharap Pemulihan Gangguan Satelit Rampung 10 September

Gangguan satelit Telkom 1 diharapkan selesai pada 10 September 2017.


Alasan Telkom Belum Hitung Kerugian Akibat Gangguan Satelit

30 Agustus 2017

Peluncuran Satelit Telkom 3 S di Guyana. TEMPO/Lestantya Baskoro
Alasan Telkom Belum Hitung Kerugian Akibat Gangguan Satelit

PT Telkom Indonesia masih menghitung kerugian yang disebabkan oleh gangguan yang menimpa satelit Telkom 1.