TEMPO.CO, Jakarta - Markas Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu, akan berganti nama menyusul kesepakatan dengan sponsor baru senilai 500 juta euro. Madrid meneken kesepakatan dengan International Petroleum Investment Company, perusahaan yang berbasis di Uni Emirat Arab, tahun lalu.
Dalam kesepakatan itu, sponsor berhak memberi nama baru untuk stadion yang menjadi rumah Madrid sejak 1947 itu. Nama yang ditawarkan antara lain The Abu Dhabi Santiago Bernabeu atau The Cepsa Santiago Bernabeu.
Presiden Madrid Florentino Perez berkukuh nama Santiago Bernabeu harus tetap terpasang pada label baru stadion sebagai penghormatan kepada legenda Madrid itu. Bernabeu adalah mantan pemain, manajer, dan presiden klub yang mengawasi proses konstruksi stadion tersebut.
Perez mengatakan dirinya bertekad membangun stadion terbaik di dunia. "Jika tak ingin melakukannya dengan berutang, satu-satunya jalan adalah mencari sponsor baru yang bisa memberi 400 atau 500 juta euro dan memasang namanya di stadion," kata Perez.
Kesepakatan sponsor baru ini membantu Madrid untuk merenovasi stadion yang diprediksi selesai pada 2017. Madrid berencana menambah kapasitas stadion dari 81 ribu menjadi 90 ribu tempat duduk. Klub itu juga berencana memasang atap stadion yang bisa dibuka.
Banyak suporter Madrid yang menentang pemberian nama baru untuk stadion bersejarah itu. Ada juga suporter yang menerima rencana nama baru karena Madrid membutuhkan dana besar untuk renovasi.
Pencantuman nama sponsor untuk stadion jarang dilakukan di Spanyol. Satu-satunya klub elite yang melakukannya adalah Espanyol. Nama resmi stadion Espanyol, Cornella-El Prat, yang selesai dibangun pada 2005 adalah Power8 Stadium.
BBC | GABRIEL TITIYOGA
Berita lain:
Presiden FIFA, Lima Calon Siap Saingi Blatter
Kartu Merah Misterius Saat Barca Depak Atletico
Mourinho Didenda, Kesalahan Costa Diusut
Ronaldo Hanya Dihukum Dua Pertandingan