Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
USIA mereka masih muda-rata-rata baru masuk 20-an-dan penuh semangat. Mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan memeluk agama yang berbeda-beda. Lantaran mengenyam pendidikan Belanda, mereka kebanyakan fasih berbahasa negeri penjajah itu, selain bahasa daerah masing-masing. Hanya segelintir yang lancar berbahasa Indonesia.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo