Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
MINUMAN itu dikemas dalam gelas plastik. Mereknya Raudhah Tea. Para santri di Pesantren Raudhatul Hasanah, Paya Bundung, Medan, teramat menggemarinya. Bukan saja harganya bersahabat, cuma Rp 500 per gelas, teh itu juga menyegarkan. Apalagi bila direguk sehabis berolahraga. Namun bukan cuma itu. Yang paling penting bagi para santri, setiap kali mereguk teh berarti mereka ikut memberdayakan ekonomi pesantrennya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo