Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Banjir setinggi 30 sentimeter sempat merendam kawasan Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Jumat malam. Banjir dilaporkan terjadi di beberapa titik, antara pukul 19.30 hingga 19.52 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Camat Jagakarsa Santosos menerjunkan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk menangani banjir yang menggenangi kawasan Tanjung Barat. Tak lama, banjir sudah surut hingga hanya ketinggian 10 sentimeter.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dilansir dari Antara, Jumat, 12 Agustus 2022, Santoso menyebutkan sudah menerjunkan satu regu PPSU berjumlah tujuh personel disusul dengan Dinas Perhubungan untuk menangani banjir.
Menurut Santoso, banjir tersebut sempat menyebabkan kemacetan di kawasan Tanjung Barat karena bertepatan dengan jam pulang kerja karyawan.
Kemacetan itu semakin parah lantaran banyak orang ingin segera pulang menjelang libur akhir pekan, kata dia.
Penanganan banjir oleh petugas PPSU dan Dishub mampu mengurangi genangan banjir yakni dengan melakukan pembersihan di tali-tali air. Tali-tali air merupakan lubang di jalan raya bagian infrastruktur jalan untuk membuang air.
Biasanya saat banjir tali-tali air tersebut penuh dengan sampah sehingga mengakibatkan pampat dan tidak mampu mengalirkan air ke saluran pembuangan.
"Itu kan kadang suka mampet karena pasir atau karena ada sampah itu sedang dilakukan penanganan," tuturnya.