Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tiga tahun Beograd berada di benak saya dalam bayang-bayang yang romantis. Meski saya belum pernah berkunjung ke Eropa Timur, film-film dan karya sastranya telah mempesona saya karena berbeda nuansa dengan Eropa Barat dan Amerika. Saya bersiap-siap melihat pesona bangunan-bangunan tua, petani-petani dengan ladang lebar, tradisi yang masih kental, dan kehangatan hubungan antarmanusia. Tetapi sementara itu tak sedikit rasa cemas, mengingat negara itu baru saja selesai perang.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo