Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Memperketat Pengawasan dari Tingkat RT dan RW

Epidemiolog menilai isolasi mandiri sulit diterapkan di Jakarta. Sebanyak 43 RW di Jakarta berstatus zona merah.

20 Januari 2021 | 00.00 WIB

Petugas Gugus COVID-19 merapikan tempat tidur untuk isolasi mandiri di Gedung Sasana Krida Karang Taruna RW 03, Kelurahan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, 18 Januari 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
Petugas Gugus COVID-19 merapikan tempat tidur untuk isolasi mandiri di Gedung Sasana Krida Karang Taruna RW 03, Kelurahan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, 18 Januari 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Pemerintah DKI Jakarta meminta Satuan Tugas Penanganan Covid-19 tingkat RT/RW memperketat pengawasan pada masyarakat yang melakukan isolasi mandiri.

  • Sebab, jumlah warga yang melakukan karantina mandiri diperkirakan meningkat setelah ketersediaan kamar di tempat isolasi terkendali terus menipis.

  • Epidemiolog menilai isolasi mandiri sulit diterapkan di Jakarta karena padatnya permukiman.

JAKARTA – Pemerintah DKI Jakarta meminta Satuan Tugas Penanganan Covid-19 tingkat rukun tetangga dan rukun warga memperketat pengawasan terhadap warga yang menjalani isolasi mandiri. Sebab, jumlah pasien yang harus menjalani masa penyembuhan di rumah diperkirakan meningkat setelah ketersediaan kamar di tempat isolasi terkendali kian tiris. “Kami juga bekerja sama dengan Polsek setempat untuk ikut mengawasi,” ujar pelaksana harian Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi kepada Tempo, kemarin.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Gangsar Parikesit

Menjadi jurnalis Tempo sejak April 2014. Liputannya tentang kekerasan seksual online meraih penghargaan dari Uni Eropa pada 2021. Alumnus Universitas Jember ini mendapatkan beasiswa dari PT MRT Jakarta untuk belajar sistem transpotasi di Jepang.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus