Editor Metro TV Yodi Prabowo Dikenal Tertutup dan Irit Bicara

TEMPO.CO, Jakarta - Rekan kerja Yodi Prabowo di Metro TV, mengatakan editor video itu dalam pergaulannya dikenal sebagai orang yang tertutup. "Yodi itu orangnya tertutup," kata Habsi, ketika dihubungi pada Selasa, 28 Juli 2020.

Yodi yang disebut bunuh diri oleh polisi itu merupakan orang yang diketahui jarang berbicara. "Orangnya jarang ngobrol."

Habsi mengakui tak mengetahui tingkah laku Yodi sepekan sebelum pria itu ditemukan tak bernyawa. "Kurang tahu ya, karena saya beda departemen sama almarhum," ucap dia.

Habsi dan Yodi sudah lama kenal. Keduanya teman sekelas selama kuliah di Politeknik Negeri Media Kreatif, Jakarta. "Saya satu kelas tiga tahun pas kuliah D3." Meski begitu, keduanya tidak akrab.

Editor Metro TV putra dari pasangan Suwandi dan Turinah itu ditemukan meninggal di sisi kiri tol Jakarta Out er Ring Road (JORR), atau bagian kanan Jalan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Juli lalu.

Sabtu, 25 Juli lalu, Polda Metro Jaya menyimpulkan kematian karyawan Metro TV, disebabkan karena ia menikam bagian leher dan dadanya sendiri.

Polisi menemukan tiga luka tusukan di bagian dada sedalam dua sentimeter dan satu tusukan menembus paru-paru. Bagian leher Yodi, ditemukan satu tusukan dangkal dan satu tusukan yang memutus tenggorokannya.