Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Honda Prospect Motor (HPM) akan meluncurkan produk world premiere di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2018, 2 Agustus 2018.
Model itu diyakini sebagai versi produksi dari Honda Small RS Concept yang juga world premiere di pameran otomotif Indonesia International Motor Show atau IIMS 2018 pada April lalu. "Untuk world premiere, lihat nanti ya, sebentar lagi dibuka," kata Jonfis di sela-sela peresmian dealer baru Honda Nusantara MT Haryono di Jakarta Selatan, Selasa, 31 Juli 2018.
Saat ditanya apakah model world premiere itu akan langsung dipasarkan, Jonfis tak membatah maupun mengiyakan. "Bisa saja (langsung dipasarkan). Tunggu saja ya," ujarnya.
Baca: Kejutan! HPM World Premiere Honda Small RS Concept di IIMS 2018
Dalam sebuah kesempatan di Senayan City, Jakarta Selatan, Mei 2018, Jonfis menyebutkan bahwa mobil yang akan world premiere di GIIAS 2018 nanti dibangun di atas platform produk yang memberikan kontribusi besar bagi Honda di Indonesia.
Selain mobil world premiere, Jonfis juga menyebut di GIIAS 2018 nanti akan dipamerkan model konsep, mobil listrik pintar, dan mobil Honda yang saat ini dipasarkan. "Akan ada model Honda special edition dan dress up khusus," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Salah satu atraksi menarik di booth Honda adalah demonstrasi Honda UNI-CUB ß yang merupakan penyempurnaan dari Honda UNI-CUB. Honda UNI-CUB β tercipta melalui penelitian dan pengembangan terhadap robot ASIMO. Pengguna Honda UNI-CUB β dapat bergerak ke depan, belakang, dan menyamping dengan memosisika tubuhnya condong ke arah yang diinginkan.
Baca: GIIAS 2018: Honda Siapkan Model World Premiere dan Mobil Konsep
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kondisi tersebut dapat terjadi karena Honda UNI-CUB β mengadopsi fitur pengatur keseimbangan dan sistem Honda omni traction drive.
Honda UNI- CUB β yang akan menjadi salah satu bintang di GIIAS 2018 ini memiliki spesifikasi dimensi 510 x 315 x 620 mm dengan berat 25 kg, menggunakan baterai lithium-ion, dan memiliki kecepatan maksimal 6 km/jam dan jarak jangkauan 6 km yang dapat ditempuh dalam waktu 1,5 jam pada kecepatan 4 km/jam.