Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
KERLIP dila lilit jojor. Obor kecil terbuat dari lilitan getah jarak dan kapuk di sebatang bambu itu menerangi ruangan tengah Masjid Bayan Beliq. Di masjid kuno berusia ratusan tahun yang terletak di Desa Bayan, 80 kilometer di utara Mataram itu, cahayanya bertebaran di seantero ruangan. Pemandangan yang istimewa. Dan mihrab kayu dengan ukiran kepala naga yang terdapat di bagian depan ruangan berukuran 10x10 meter hanya menangkap sejumput cahaya yang membuatnya terlihat magis.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo