Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Jangan Buang Kulit Lemon, Ketahui 5 Khasiatnya untuk Menjaga Kesehatan

Secara nutrisi, kulit lemon lebih manjur daripada seluruh lemon untuk mendetoksifikasi tubuh.

12 Oktober 2022 | 20.46 WIB

Ilustrasi lemon. Unsplash.com/Han Lahandoe
Perbesar
Ilustrasi lemon. Unsplash.com/Han Lahandoe

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Lemon termasuk salah satu buah yang hampir selalu ada di dapur, Jus asamnya sering menjadi bagian dari bahan makanan atau minuman. Lemon dikenal mengandung elektrolit dan 90 persen air. Tapi pernahkan berpikir bahwa bagian yang paling bermanfaat dare lemon adalah kulitnya? Secara nutrisi, kulit lemon lebih manjur daripada seluruh buah terutama untuk detoksifikasi.

Inilah khasiat kulit lemon yang sayang jika dihilangkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

1. Menyehatkan mulut

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lemon sangat bagus untuk menjaga kebersihan mulut dan kesehatan gigi. Kekurangan vitamin C dikaitkan dengan penyakit kudis, radang gusi, dan gusi berdarah. Namun, karena kulitnya mengandung banyak vitamin C, mengonsumsinya dalam berbagai bentuk, termasuk teh atau air kulit lemon, dapat membantu mencegah masalah gigi seperti gigi berlubang dan abses.

2. Meningkatkan kesehatan tulang 

Karena kandungan kalsium dan vitamin C yang tinggi, yang merupakan komponen penting dari tulang dan sistem kerangka tubuh, kulit lemon membantu meningkatkan kesehatan tulang. Kulit buah ini tinggi asam askorbat sehingga memiliki kemampuan untuk mengobati dan mencegah masalah tulang.

3. Detoksifikasi tubuh dan obati stres oksidatif

Vitamin C yang berlimpah dalam kulit lemon membantu mengatasi radikal bebas atau racun yang tercipta selama stres atau proses biologis tertentu yang terkait dengan kematian sel dan penuaan. Vitamin C sebagai antioksidan untuk mencegah kerusakan sel, membantu detoksifikasi metabolik dan pengurangan stres. Manfaat lain dari bioflavonoid sitrus termasuk menurunkan stres oksidatif, yang jika tidak diobati, dapat menyebabkan kanker.

4. Menurunkan kolesterol dan mencegah penyakit jantung

Karena adanya flavonoid, vitamin C, dan pektin, kulit lemon dapat membantu mengelola penyakit kardiovaskular dengan mencegah diabetes, penyakit jantung, dan meningkatkan sirkulasi darah. Kalium di dalamnya juga diperlukan untuk mengontrol tekanan darah.

5. Diduga memiliki sifat antikanker

Karena zat yang dikandungnya, termasuk salvestrol Q40 dan limonene, kulit lemon telah dikaitkan dengan pencegahan kanker. D-limonene dilaporkan membantu mencegah penyebaran sel kanker. Selanjutnya, flavonoid adalah senyawa antikanker lain yang dapat ditemukan di kulit lemon. Makan flavonoid menurunkan kemungkinan terkena kanker payudara dan perut. 

PINK VILLA

Baca juga: 5 Makanan Tinggi Vitamin C yang Membantu Mengatasi Hiperpigmentasi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus