Jok Belakang All New Honda Brio Belum 60:40, Ini Alasannya

TEMPO.CO, Nusa Dua - Honda mengklaim dimensi lebih besar pada All New Honda Brio dibanding model sebelumnya menciptakan ruang kabin yang lebih luas. Hanya saja sangat disayangkan jok belakang Brio belum mengadopsi model 60:40. Jok belakang Brio masih menyatu dan apabila kursi bagian belakang dilipat, praktis hanya mampu mengangkut maksimal dua penumpang dan bagasi.

Jika kursi belakang mengadopsi konfigurasi 60:40 seperti pada Honda Jazz, All New Honda Brio dapat menampung tiga penumpang dengan barang bawaan yang lumayan banyak.

Large Project Leader All New Honda Brio, Honda R&D Asia Pacific Co., Ltd., Tsutomu Harano, mengatakan bahwa jok belakang All New Honda Brio yang masih menyatu tersebut didesain berdasarkan konsep awal mobil ini yang berbasis Low Cost Green Car (LCGC).

Baca: Alasan All New Honda Brio Tak Menggunakan Mesin Baru

"Karena dibangun dari basis mobil LCGC, kami belum melihat ke arah layout 60:40 untuk kursi belakang," kata Harano di sela-sela All New Honda Brio Media Test Drive di Nusa Dua, Bali, Jumat malam, 18 Oktober 2018.

Menurut Harano, desain layout kursi di bagian belakang dengan model 60:40 akan memerlukan lebih banyak cost sehingga dikhawatirkan akan membuat harga jual All New Honda Brio lebih mahal. Sebab, kata dia, ada penampahan komponen seperti reclining seat, braket jok, dan sebagainya. "Tapi kami akan pelajari masukan dari konsumen," ujarnya.

All New Honda Brio world premiere di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2018) pada Agustus 2108 di ICE, BSD City, Tangerang.

Honda Brio termurah ditawarkan dengan harga Rp 139 juta (All New Brio Satya S M/T) dan termahal Rp 190 juta (All New Brio RS CVT Rp 190 juta).

Varian lain dijual dengan harga Rp 147,5 juta (All New Brio Satya E M/T), Rp 162,5 juta (All New Brio E CVT), dan Rp 175 juta (All New Brio RS M/T).

Baca: Kata Pembalap Alvin Bahar Usai Menjajal All New Honda Brio

Perubahan pada Brio menekankan pada sisi desain, dimensi yang lebih besar serta ruang kabin dan bagasi yang semakin lapang sekaligus fungsional.

Di luar itu, All New Honda Brio tetap mempertahankan berbagai fitur yang menjadi keunggulannya, seperti mesin i-VTEC 1,2 liter dengan tenaga terbesar di kelasnya. Mesin ini memberikan performa maksimal, hemat bahan bakar serta standar keselamatan yang tinggi.

Model ini bertarung di segmen LCGC dan City Car. Di kelas LCGC, Honda Brio berhadapan dengan si kembar Toyota Agya dan Daihatsu Ayla, serta Datsun Go. Sedangkan di segmen City Car Honda Brio berhadapan dengan Daihatsu Sirion, Datun Cross, dan Suzuki Ignis.