Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pemilu mendatang akan lebih ''berwarna". Rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kamis pekan lalu memutuskan untuk mencetak kartu coblosan berwarna. Sebelumnya, karena anggaran yang cekak?cuma Rp 100 per lembar?kartu suara hanya akan dicetak hitam putih. Namun untunglah, dana bantuan dari Jepang, yang semula diperuntukkan bagi pembuatan kotak suara, bisa dialihgunakan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo