Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Kisah Djajeng di Kamp Nazi

PADA 1940-an, selain dikenal memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, para aktivis Perhimpunan Indonesia di Belanda terlibat aktif dalam gerakan melawan fasisme Jerman. Ternyata, satu orang aktivis itu masih hidup. Namanya Djajeng Pratomo. Ia tinggal di Belanda. Djajeng bahkan pernah ditahan di kamp konsentrasi Nazi di Dachau, Muenchen. Kamp Dachau disebut-sebut kamp konsentrasi Nazi yang paling kejam dan banal. Di situ terdapat fasilitas ruang gas, rumah krematorium dengan tungku pembakaran mayat, dan alat siksa dengan aliran listrik. Di kamp tersebut ribuan mayat tiap hari ditumpuk-tumpuk tinggi, sehingga orang harus menggunakan tangga untuk menaruh mayat di bagian teratas. Djajeng pada 22 Februari lalu merayakan ulang tahun yang ke-100. Pada umurnya yang seabad itu, Tempo menggali kisah aktivitasnya di Perhimpunan Indonesia dan bagaimana ia bertahan hidup di Kamp Konsentrasi Dachau. Tempo juga mewawancarai dua bekas anggota Perhimpunan Indonesia-angkatan di bawah generasi Djajeng-yang masih tersisa.

24 Februari 2014 | 00.00 WIB

Kisah Djajeng di Kamp Nazi
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Rumah Panti Wreda (Zorgcentrum) De Zandtee, Jalan Wilhelminastraat Nomor 29, Schagen, sekitar 35 kilometer dari Amsterdam. Sabtu siang, 22 Februari lalu, sebuah pesta kecil-kecilan diadakan sekelompok tamu merayakan seorang penghuninya yang genap 100 tahun. Sang penghuni adalah Djajeng Pratomo. Lelaki asal Bagansiapiapi, Indonesia, itu mencapai umur seabad.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus